Nasi putih telah menjadi makanan pokok di berbagai belahan dunia dan beragam budaya selama berabad-abad. Beras putih adalah jenis beras yang paling umum dikonsumsi di seluruh dunia karena kaya akan kandungan karbohidrat dan nutrisi penting, seperti folat dan vitamin B1.
Melansir NDTV pada Rabu (7/6), tidak sedikit orang memandang nasi putih sebagai bahan makanan yang tidak menyehatkan dan berdampak buruk bagi tubuh karena indeks glikemik yang tinggi dan kandungan nutrisinya yang rendah serta dinilai tidak memiliki vitamin dibandingkan dengan nasi merah.
Meskipun demikian, penelitian terbaru menunjukkan bahwa nasi putih mungkin tidak seburuk yang diyakini sebelumnya, sebab jika diteliti, makanan bertekstur kenyal itu justru mengandung banyak nutrisi yang diperlukan oleh tubuh.
Faktanya, nasi putih merupakan sumber asam folat, kalium, dan magnesium yang baik dan penting untuk fungsi sel yang sehat, pengaturan tekanan darah, dan pencegahan penyakit jantung. Selain itu, kandungan dalam nasi juga rendah lemak dan natrium, yang dapat membantu mengurangi risiko obesitas dan hipertensi.
Meskipun demikian, penting untuk dicatat bahwa nasi putih masih merupakan karbohidrat olahan, yang berarti tidak memiliki serat dan nutrisi yang ditemukan pada biji-bijian utuh yang tidak dimurnikan.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi nasi putih dalam jumlah yang tidak berlebihan dan menyandingkan dengan lauk berupa makanan padat nutrisi seperti sayuran, protein tanpa lemak, dan lemak sehat. Berikut ini 9 manfaat nasi putih yang perlu Anda ketahui:
1. Sumber energi
Makan nasi putih dapat memberikan tambahan energi secara cepat karena mengandung karbohidrat sederhana yang membuat tubuh lebih mudah memecahnya. Kondisi ini mendorong penyerapan nutrisi lebih cepat, termasuk karbohidrat.
2. Bebas gluten
Nasi putih merupakan sumber makanan yang bebas gluten dan merupakan sumber karbohidrat baik untuk orang yang memiliki intoleransi gluten.
3. Mudah dicerna
Nasi putih yang mudah dicerna, menjadikannya makanan ideal bagi orang yang memiliki masalah pencernaan. Nasi putih juga dapat menjadi pilihan yang tepat untuk makanan hambar saat menderita batuk, pilek atau infeksi musiman lainnya.
4. Menurunkan tekanan darah
Penelitian menunjukkan bahwa makan nasi putih dapat menurunkan tekanan darah. Hal ini akan berdampak pada berkurangnya risiko terkena penyakit jantung.
5. Kaya akan antioksidan
Nasi putih mengandung antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan pada sel, DNA, dan protein.
6. Membantu menurunkan berat badan
Nasi putih mengandung lemak dan kalori yang rendah sehingga cocok untuk diet penurunan berat badan.
7. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Beras putih mengandung vitamin dan mineral penting seperti vitamin D, kalium, dan magnesium yang dapat membantu Anda meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
8. Mencegah penyakit kronis
Mengonsumsi nasi putih juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit kronis seperti diabetes, obesitas, dan kanker. Hal itu disebabkan antioksidan dalam nasi putih dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas penyebab penyakit.
9. Rendah kalori
Nasi putih ternyata sangat rendah kalori dibandingkan dengan biji-bijian lainnya. Satu cangkir nasi putih yang dimasak hanya mengandung sekitar 200 kalori, sedangkan nasi merah mengandung sekitar 215 kalori. Hal ini membuat nasi putih menjadi pilihan yang baik untuk orang yang sedang berusaha menurunkan berat badan atau mempertahankan berat badan yang sehat.(M-3)
Hal ini membuktikan bahwa nasi putih tak seburuk yang dibayangkan karena masih mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Akan tetapi, meskipun nasi putih dapat menjadi bagian dari diet yang sehat dan seimbang jika dikonsumsi dalam jumlah sedang dan dengan makanan padat nutrisi yang berbeda, lebih baik jika Anda mampu beralih ke biji-bijian seperti beras merah yang dapat memberikan manfaat kesehatan tambahan.