ALHAMDULILLAHIRABBILALAMIN, tidak terasa ya, sobat, sudah dua tahun kita tidak bisa merayakan HUT Kemerdekaan RI karena adanya wabah covid-19 yang melanda dunia. Sebagai masyarakat Indonesia tentu kita sangat merindukan momentum-momentum mulai dari upacara di Istana Negara, pemasangan spanduk, baliho, perlombaan, malam renungan yang sangat kita nanti-nantikan.
Siswa-siswi SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto (IPM) Purwokerto timur, Banyumas, bahkan jauh hari sebelum perayaan HUT RI sudah menggelar sejumlah aktivitas terkait. Perayaan HUT RI yang berkolaborasi dengan kegiatan Milad SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto: Have fun on Smamsa itu dihelat mulai Selasa (16/8) pukul 07.30 WIB hingga Senin (22/8) pukul 14.45 di sekolah bernama alias Smamsa tersebut. Selama 7 hari, ragam acara yang menjadi bagian dari perlombaan Classmeeting itu terus tersajikan.
Pengadaan kegiatan sambut HUT RI dan Milad Smamsa merupakan kali pertama setelah musim pandemi yang bisa dikatakan banyak angka grafik kasus Covid-19. Walau Covid-19 sekarang ini sudah tidak terlalu dipermasalahkan, warga sekolah wajib menerapkan protokol kesehatan.
"Alhamdulilahirabbilalamin, kita masih diberi umur panjang sampai bisa jumpa lagi ke perayaan HUT ke-77 RI yang berkolaborasi dengan kegiatan Milad ke-66 sekolah tercinta kita SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto. Semoga di tahun yang sekarang ini kita bisa menjadi pribadi yang berkemajuan biridloilah," ucap Imam Suyanto, Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto saat Upacara Bendera HUT ke-77 RI di lapangan depan masjid, Rabu (17/8).
Kegiatan tahun ini menyuguhkan berbagai rangkaian acara yang bernuansa kemerdekaan RI sekaligus milad sekolah. Ada kompetisi story telling, azan, qiraah, maupun kultum. Ada pula kopentisi bidang olahraga, seperti voli, futsal, tarik tambang, dan estafet air. Sementara itu, di bidang kesenian, ada perlombaan vlog dokumenter, desain grafis, fashion show, cleaning day, masak, makan kerupuk, jalan sehat, pentas seni, dan pembagian doorprize.
Perayaan kemerdekaan sekaligus milad SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto ini dikemas dengan sangat menyenangkan. Rangkaian panggung di halaman sekolah dihiasi desain poster dan alat-alat musik sehingga menambah suasana ceria. Banyak pula alumni yang berkunjung pada kesempatan itu.
Kompetisi story telling, azan, qiraah dan kultum menjadi pengawal acara pada Selasa pagi (16/8). Menurut salah satu siswa, Rezqian, "Story telling bermanfaat meningkatkan kecerdasan karena ketika melakukan storytelling, seseorang akan berusaha memahami cerita yang akan disampaikan, sehingga secara tidak langsung akan mengasah otak untuk berpikir". Sementara itu, lomba azan, qiraah, dan kultum bisa memberikan bimbingan, arahan, masukan, ilmu yang bermanfaat dan saran yang baik bagi pelajar, menambah wawasan ilmu keislaman yang bermanfaat dan barokah.
Perlombaan voli, futsal, tarik tambang, estafet air dilaksanakan hari selanjutnya pada Rabu dan Kamis. Kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. Voli, tarik tambang, dan estafet air dilaksanakan di halaman sekolah, sedangkan futsal dilaksanakan di Permata Hijau (PH).
Selanjutnya, lomba di bidang seni, pentas seni, dan pembagian doorprize diselenggarakan pada hari Jumat pagi dan dilanjutkan sampai Senin pekan berikutnya. Konsep lomba dokumenter yaitu semua siswa-siswi wajib membuat video kegiatan dengan tema milad Smamsa, berdurasi minimal 1 menit. Video diunggah di media sosial Tiktok peserta. Adapun karya yang disertakan pada lomba desain grafis diunggah ke akun Instagram peserta.
Pada lomba fashion show, setiap kelas mengirimkan sepasang siswa-siswi untuk memeragakan kreasi busana batik. Mereka merias diri secukupnya. Berjalan di area catwalk yang sudah ditentukan. Setiap perwakilan kelas diberi waktu tampil 5 menit.
Untuk lomba Smamsa cleaning day, setiap kelas wajib memperhatikan kriteria penilaian. Ruang kelas dan area sekitarnya menjadi tanggung jawab masing-masing. Setiap kelas wajib melengkapi perlengkapan kelas dan boleh menghias ruangan sekreatif mungkin tanpa mengusik fasilitas yang ada. Untuk lomba masak, peserta adalah guru dan karyawan SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto. Masakan berbentuk olahan nasi goreng dan waktu memasak adalah 90 menit.
Sementara itu, pada lomba makan kerupuk, setiap kelas wajib mengirimkan 1 perwakilan, peserta wajib menghabiskan kerupuk yang telah disediakan, peserta menghabiskan kerupuk dengan posisi duduk. Adapun konsep jalan sehat yaitu seluruh siswa mengikuti jalan sehat, tema dibuat dan diatur dari kreativitas siswa setiap kelas, menggunakan pakaian bebas sesuai tema kreasi siswa.
Acara terakhir adalah kegiatan pentas seni yang diikuti siswa-siswi Smamsa. Penampilan menggunakan sistem kolaborasi dengan kelas lain. Penampilan pentas seni berupa drama/teater, paduan suara, cover song, puisi (musikalisasi/bukan), flashmob, dan penampilan yang ditampilkan tidak mengandung unsur negatif.
"Alhamdulillah acara Milad SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto yang berkolaborasi dengan kegiatan HUT RI ke-77 setelah pandemi ini berlangsung dengan lancar tanpa halangan sedikitpun, semoga kita bisa merayakan kemeriahan dengan semangat kemerdekaan ditahun yang akan datang. Aamiin" ucap Kepala Sekolah Smamsa, Bapak Imam Suyanto, saat menutup rangkaian kegiatan, Selasa (22/8). (M-2)
OPINI MUDA
Maulin Nida Farikha - Kelas XI MIPA 2
Kegiatan milad yang bekerja sama dengan HUT Kemerdekaan RI ini telah memberikan manfaat bagi generasi muda yang memiliki jiwa patriotik. Sikap yang berani, pantang menyerah, dan rela berkorban demi bangsa dan negara. Sebagai remaja yang berwawasan luas, saya juga mengajak teman-teman untuk semangat selagi masih muda. Gali terus potensi diri kalian. Di mana ada kesempatan, di situlah kita harus mencoba, karena untuk meraih sebuah mimpi kita harus bangun dan berusaha untuk meraihnya.