KELOMPOK musik Perona membawakan ulang lagu Curam Kehidupan yang diciptakan Yockie Soeryoprayogo. Lagu ini pertama dibawakan oleh Louise dan Eben Hutauruk pada 1981. Duo ini lahir dari ajang Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors.
Perona yang beranggotakan Marsya Ditia (vokal), Alejandro Saksakame (drum), Pandji Putranda (keyboard), dan Ryan Ramone (bass) itu juga mengajak Eben di lagu aransemen ulang ini.
“Curam Kehidupan menghadirkan kisah yang manis dengan tema kesetiaan. Diharapkan, lewat lagu ini para penikmat musik lebih memahami tentang pentingnya kesetiaan, sekaligus menjadi peringatan Perona akan terus setia menemani para penikmat musik dengan lagu-lagu yang beragam,” bunyi pernyataan Perona dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, (25/1).
Sebelumnya, Perona yang juga digawangi para personel Payung Teduh (Marsya, Alejandro, dan Panji) tersebut sudah merilis Warna dan Cita Asa. Mereka menjelaskan jika Perona lahir dari kombinasi kebosanan akut akibat kurungan pandemi dan hasrat bermain yang meluap setelah matinya dunia pertunjukan musik. “Pada pertengahan 2020, kami memberanikan diri berkumpul untuk melepas rindu. Tidak ada niatan khusus untuk menggubah lagu, apalagi membentuk grup musik baru,". (M-1)
