17 February 2021, 13:30 WIB

Buzzy Lee, Putri Steven Spielberg, Ungkap tentang Debut Albumnya


Adiyanto | Weekend

Robyn BECK / AFP
 Robyn BECK / AFP
Buzzy Lee alias Sasha Spielberg bersama ayahnya Steven Spielberg di acara Grammy Award beberapa waktu lalu.

LEE memarkir mobilnya di sebuah jalan di Los Angeles ketika sebuah panggilan telepon masuk di ponselnya. “Ini cara paling LA (Los Angeles) banget untuk melakukan wawancara!" katanya sambil tertawa. Perempuan berusia 30 tahun itu memiliki nama lengkap Buzzy Lee. Namun, itu cuma nama panggung. Nama asilnya  Sasha Spielberg, putri sutradara film Amerika terkenal Steven Spielberg.

Hari itu, dia bercerita tentang Spoiled Love, debut albumnya di industri musik. "Saya benar-benar mengungkapkan semuanya di sana. Saya mengatakan semua yang ingin saya katakan pada buku harian saya, salah satunya di lagu, Circles," katanya kepada AFP, Rabu (17/2).

Sebagian besar album baru melodinya berakar pada hubungannya yang rusak di Prancis. Lee mendapat pengaruh dari penyanyi-penulis lagu Anglo-Prancis, Charlotte Gainsbourg yang merupakan idolanya

Album ini direkam dengan produser Cile-Amerika dan musikus elektronik, Nicolas Jaar, seorang teman dekat Lee sejak mereka bertemu pada usia 18 tahun pada hari kedua kuliah.

Secara kebetulan, mereka berdua memiliki ayah yang berprofesi sebagai sutradara film. Jika Alfredo Jaar terkenal karena fotografi dan seni visualnya, Lee di bidang musik. Pengaruh itu muncul dalam kolaborasi mereka, terutama pada trek instrumental di album itu. "Saya cenderung berpikir sangat sinematik, ya, tentu saja!. Sebagian besar lagu saya dimulai seperti soundtrack, skor imajiner ... lalu saya memasukkan kata dan melodi, jika memang ada kata-kata. Terkadang tidak," papar Lee.

Lee pernah beberapa kali tampil di film ayahnya sebagai seorang gadis muda, tetapi instrumen piano lebih menarik minatnya. Dia pernah membentuk sebuah grup band bersama saudara laki-lakinya, Theo, sebelum bekerja sama dengan Jaar sebagai band Just Friends. "Sulit bagi kami untuk berada di kamar tanpa membuat musik. Di band ini saya terus-menerus menyanyi dan bernyanyi dan Nico mengajari saya," katanya.

Tapi, pandemi covid-19 sepertinya telah menunda kesempatan Lee untuk menghibur penonton. “Saya senang karena memiliki kesempatan untuk berefleksi, jadi itu tidak terlalu menakutkan, " katanya. (AFP/M-4)

 

 

BERITA TERKAIT