05 October 2023, 06:33 WIB

Spanyol, Maroko, dan Portugal Resmi Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2030


Basuki Eka Purnama | Sepak Bola

AFP/Norberto DUARTE
 AFP/Norberto DUARTE
Trofi Piala Dunia

FIFIA telah menunjuk tiga negara, yaitu Spanyol, Maroko dan Portugal, sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030.

Dalam Kongres FIFA, Dewan FIFA sepakat menunjuk calon tunggal yaitu tiga negara gabungan tersebut untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.

"Dewan FIFA dengan suara bulat menyetujui bahwa satu-satunya pencalonan tersebut akan menjadi tawaran gabungan Maroko, Portugal, dan Spanyol, yang akan menjadi tuan rumah acara pada 2030 dan memenuhi syarat secara otomatis dari alokasi slot yang ada tunduk pada penyelesaian proses penawaran sukses yang dilakukan oleh FIFA dan keputusan oleh FIFA Kongres pada 2024," tulis FIFA dalam pernyataan resmi, Rabu (4/10).

Baca juga: Mesir, Yunani, Saudi Bahas Jamu Bersama Piala Dunia 2030

Dengan ditunjuknya Spanyol, Maroko dan Portugal maka Piala Dunia untuk pertama kalinya sepanjang gelaran turnamen akan diberlangsunglan di dua benua yaitu benua Eropa dan Afrika.

Piala Dunia 2030 juga menandakan 100 tahun gelaran event sepak bola bergengsi tersebut berlangsung.

Untuk merayakan 100 tahun perhelatan Piala Dunia, FIFA akan mengadakan pertandingan ceremony di tiga negara yaitu Uruguay, Argentina, dan Paraguay.

Baca juga: Messi tidak Yakin akan Bermain di Piala Dunia 2026

"Selain itu, setelah memperhitungkan konteks sejarah Piala Dunia pertama, Dewan FIFA selanjutnya setuju untuk menyelenggarakan upacara perayaan seratus tahun yang unik di ibu kota negara Uruguay, Montevideo. Serta tiga pertandingan awal Piala Dunia akan diadakan di Uruguay, Argentina, dan Paraguay," tulis FIFA.

Pertandingan pembuka dari tiga pertandingan ceremony yang berlangsung di benua Amerika tersebut akan dilangsungkan di Stadion Centenario, Montevideo, Uruguay, tempat pertama kali Piala Dunia berlangsung pada 1930 lalu.

Keenam negara tersebut dipastikan akan memperoleh tiket lolos otomatis pada gelaran Piala Dunia 2030. (Ant/Z-1)

BERITA TERKAIT