31 May 2023, 22:31 WIB

PSSI Dituntut Tingkatkan Kualitas Wasit


Rama Sukarta | Sepak Bola

ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
 ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Pertandingan Liga 1

MASALAH kualitas wasit dinilai merupakan salah satu penyebab buruknya kompetisi sepak bola di Tanah Air. PSSI harus memiliki komitmen besar untuk memperbaiki kualitas wasit jika ingin meningkatkan mutu kompetisi.

Mantan COO PT Liga Indonesia Baru (LIB) Tigor Shalomboboy menekankan pentingnya evaluasi wasit yang menjadi pengadil dalam sebuah pertandingan. Hal itu diungkapnya dalam dalam diskusi ‘Untung Rugi Format Baru Kompetisi Liga Indonesia 2023/2024’ di Jakarta, Rabu (31/5).

Tigor mengungkapkan hal ini terkait rencana PSSI dan PT LIB selaku operator kompetisi sepak bola di Tanah Air menerapkan sistem VAR di musim 2023-2024. Rencananya VAR akan diimplementasikan pada paruh kedua musim kompetisi 2023/2024.

Menurutnya, akan ada banyak kendala yang ditemui di lapangan dikarenakan VAR sebagai teknologi yang baru di Indonesia. Selain itu, pengadaan VAR juga dinilai salah fokus jika mengacu pada problematika yang terjadi di kompetisi sepak bola Indonesia.

"Harusnya LIB dan PSSI melakukan evaluasi dulu. Kenapa VAR diatur oleh FIFA, karena ada kejadian-kejadian kontroversial yang luput dari penglihatan wasit. Di Indonesia, kita harus tahu berapa banyak wasit yang melakukan kesalahan. Kalau lebih dari 50%, kita enggak perlu VAR, tapi wasitnya yang perlu diganti. Kualitas wasitnya yang harus ditingkatkan," tegasnya.
 
Sedangkan Direktur Persib Bandung Teddy Tjahjono menyatakan penggunaan VAR menuntut adanya infrastuktur tambahan di stadion. "Misanya lampu di semua stadion, yang minimal harus memiliki kekuatan 1200 lux. Kemudian mengenai koneksi internet yang harus memadai," jelasnya. (R-2)

 

BERITA TERKAIT