LEMBAGA Arus Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei bertema “Preferensi Suara NU & Peta Elektoral Pilpres 2024 di Provinsi Jawa Timur”. Tiga nama bakal calon presiden (capres), Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan masih kokoh di tiga besar di Jawa Timur. Prabowo menempati posisi puncak.
Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif’an, menuturkan elektabilitas capres di Jatim, Prabowo Subianto 38,2 persen menduduki urutan pertama, disusul Ganjar Pranowo 36,4 persen dan Anies Baswedan 12,1 persen Sementara 13,3 persen mengaku tidak tahu/tidak jawab.
“Terkait elektabilitas partai politik, berikut ini urutan lima besar: Partai Kebangkitan Bangsa (19,3%), PDIP (17,6%), Partai Gerindra (14,8%), Partai Golkar (10,3%) dan Partai NasDem (5,7%),” ujar Ali dalam konferensi pers yang diadakan di Hotel Sofyan, Jakarta, Selasa (6/6).
Baca juga: Ganjar Diprediksi Unggul di Putaran Pertama, tapi tidak Jadi Presiden
Ali mengemukakan sebanyak 64,4 persen masyarakat mengaku menentukan kemenangan jika tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dijadikan sebagai cawapres dalam Pilpres 2024.
Sementara yang mengatakan jika tokoh NU tidak menentukan kemenangan 12,0 persen.
Arus Survei Indonesia juga melakukan simulasi kandidat pasangan Ganjar Pranowo dari tokoh NU. Nama Khofifah Indar Parawansa dengan suara 22,2 persen jadi tokoh yang paling pas mendampingi Ganjar.
Kemudian cawapres yang digadang-gadang dengan Ganjar, yakni Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan 21,1 persen dan Mahfud MD 19,2 persen.
Baca juga: Golkar Dinilai akan Melabuhkan Dukungan ke Prabowo atau Ganjar
“Kandidat pasangan Prabowo Subianto dari tokoh NU, ialah Abdul Muhaimin Iskandar 23,6 persen l, Khofifah Indar Parawansa 22,4 persen, Moh. Mahfud MD 14,4 persen, Ali Masykur Musa (12,8 persen, dan Miftachul Akhyar 5,5 persen,” ungkapnya.
Sementara kandidat pasangan Anies Baswedan dari tokoh NU versi Arus Survei Indonesia, yakni berpasangan dengan Moh. Mahfud MD 25,2 persen, lalu calon kedua Khofifah Indar Parawansa 18,7 persen, kemudian Abdul Muhaimin Iskandar 12,5 persen, Ali Masykur Musa 10,4 persen dan Miftachul Akhyar 8,0 persen.
Elektabilitas Kandidat Cawapres
Adapun elekabilitas empat Kandidat Cawapres NU dari Jawa Timur, dipimpin oleh Cak Imin 26,8 persen. Kedua Khofifah Indar Parawansa 26,2 persen, lalu Moh. Mahfud MD 19,0 persen. Posisi terakhir ditempati Ali Masykur Musa 13,0 persen.
Sementara tokoh NU yang paling diikuti pilihan politiknya oleh warga Jawa Timur, yakni KH. Ahmad Bahaudin Nursalim atau Gus Baha 24,1 persen, KH. Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus 15,6 persen, KH. Ali Masykur Musa 12,4 persen, KH. Muhammad Luthfi bin Yahya atau Habib Luthfi 11,9 persen dan KH. Miftachul Akhyar 8,0 persen.
Ali menuturkan Arus Survei Indonesia sengaja memilih Jatim untuk dilakukan survei lantaran Jatim lumbung suara NU.
“Jika dapat suara Jatim terbanyak maka sama dengan memenangkan suara NU,” tegas Ali.
“Tidak ada capres secara elektoral yang dominan, tiga capres yang selalu top three, itu di Jatim tak ada yg unggul signifikan. Maka Jawa Timur adalah kunci,” tuturnya.
Survei dilaksanakan pada tanggal 15 – 22 Mei 2023 di Provinsi Jawa Timur, melalui wawancara tatap muka. Metode penarikan sampel Multistage Random Sampling.
“Jumlah responden 800 responden dengan margin of error +/- 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen,” papar Ali.
(Z-9)
