06 June 2023, 14:18 WIB

Golkar Juara Dua kursi legislatif, Airlangga Layak Dampingi Prabowo


Mediaindonesia.com | Politik dan Hukum

.
 .
.


PENGAMAT politik Adi Prayitno mengatakan peluang Airlangga Hartarto mendampingi Prabowo Subianto untuk menjadi calon wakil presiden dalam pilpres 2024 sangat mungkin.

Alasannya, kapasitas Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar yang perolehan suaranya sangat signifikan pada Pemilu 2014 dan 2019.

"Airlangga Hartarto itu adalah Ketua Umum Golkar yang perolehan Pilegnya runner up ya dan cukup signifikan di kepentingan politik di 2024," ujar Adi, Selasa (6/6).

Tidak hanya mengandalkan perolehan pileg Golkar saja, namun Adi juga melihat potensi dari Gerindra sebagai partai politik yang juga memperoleh suara yang besar pada Pilpres 2019 yang lalu.

"Saya kira akan serba mungkin karena Prabowo Subianto dan Gerindra juga memiliki resource politik dan mesin politik yang juga kuat," ucap Adi.

Peluang Airlangga menjadi cawapresnya Prabowo juga menurut Adi masih terbuka lebar, meningat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengajak serta Golkar dalam koalisi yang mereka bangun. Golkar juga memiliki suara yang significant di Jawa Timur. Lumbung suara yang memang dibutuhkan oleh Prabowo Soebianto dalam pilpres 2024

"Tentu dengan catatan Airlangga Hartarto harus mendapatkan persetujuan dari Gerindra dan Prabowo Subianto, dan mendapatkan persetujuan juga dari PKB dan Muhaimin Iskandar," kata Adi.

Adi mengatakan Airlangga tinggal menyakinkan PKB untuk tidak pindah ke koalisi lain jika dirinya dipilih Prabowo menjadi cawapres. Iya menyakini adanya hubungan baik antara Airlangga Hartato, Muhaimim Iskandar dan Prabowo Subianto akan mengeliminasi kerumitan pemilihan cawapres ini.

"Ini kan kawan lama semua. Airlangga hartarto, Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto, bisa ngomong hati ke hati. Kalau Airlangga wakilnya, apa yang mungkin membuat PKB tidak pindah ke koalisi lainnya," tambahnya.

Sebelumnya, Partai Golkar menegaskan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) partai menguatkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) 2019 lalu.

Rakernas yang digelar Minggu (4/6/2023) siang tadi,  meneguhkan Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum untuk turut kontestasi di Pilpres. (RO/J-1)

BERITA TERKAIT