Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur, menerima penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2023. Penghargaan itu untuk kategori Pusat Edukasi dan Pengembangan Ekonomi Kreatif.
"Kota Malang menjadi lumbung sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang
berkualitas," tegas Wali Kota Malang Sutiaji seusai menerima
penganugerahan penghargaan di Jakarta, Sabtu (25/2).
Sutiaji menjelaskan Kota Malang sebagai kota pendidikan dan kota
kreatif yang diakui secara nasional. Lebih dari 60 perguruan tinggi
berdiri. Para insan pendidikan pun berperan aktif dalam 17 subsektor ekonomi kreatif.
"Potensi yang luar biasa ini menjadi kekuatan dan akan terus dikuatkan
untuk mengarah pada sektor ekonomi kreatif," katanya.
Malang Creative Center
Bahkan, generasi muda telah mengembangkan produk ekraf yang merambah pasar berbagai negara. "Saya temukan ada seorang yang terlihat menganggur tapi ternyata punya 160 karyawan yang produknya dipasarkan hingga luar negeri," tambah Sutiaji.
Sejauh ini pengembangan ekraf terus diperkuat. Malang Creative Center
(MCC) difungsikan sebagai wadah bagi para pelaku ekraf guna
membangkitkan perekonomian.
"MCC lahir dari aspirasi bottom up yang menunjukkan bahwa Kota Malang
tak hanya mengandalkan konsep top down saja dalam melaksanakan
pembangunan," imbuhnya.
Saat ini sekitar 300 UMKM dan pelaku ekraf berkantor di MCC. Pengusaha dari Inggris, Australia dan Polandia siap membeli produk-produk lokal Kota Malang.
MCC sebagai wadah inkubasi ekonomi untuk menumbuhkan perekonomian
bersama akan terus diperkuat. Karena itu, Pemkot Malang menyusun
kurikulum ekraf melibatkan 16 perguruan tinggi. Termasuk memperkuat
kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian BUMN, dan Kementerian Koperasi dan UMKM.
Menurut Sutiaji, Kota Malang selain dibangun menjadi sebuah destinasi
wisata kreatif juga didesain untuk mencetak insan kreatif yang makin
berdaya. "Kami menyiapkan MCC bukan hanya untuk Kota Malang saja, tapi tujuannya untuk membangun sistem ekonomi kreatif yang baik. Dari Malang untuk Indonesia dan dunia," pungkasnya. (N-2)