PERAYAAN Cap Go Meh di Pulau Kemaro Palembang, Sumsel akan berlangsung 3-4 Februari 2023. Karena perayaan tersebut berpotensi mendatangkan keramaian baik wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara, maka Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Palembang mengerahkan ratusan personel untuk menjaga keamanan di Pulau Kemaro.
Kapolrestabes Palembang Kombes Mokhamad Ngajib mengatakan, pihaknya menerjunkan sebanyak 775 personel gabungan akan disiagakan untuk mengamankan pelaksanaan Cap Go Meh. Personel gabungan itu terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan. "Ratusan personel itu akan mengamankan dari awal hingga puncak perayaan Cap Go Meh," kata dia, Kamis (2/2).
Ngajib mengatakan pihaknya memprediksi perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro akan dihadiri ribuan wisatawan. Selain itu, pihaknya juga melakukan pengamanan akses dari jalur sungai Musi menuju ke Pulau Kemaro dengan menerjunkan menerjunkan personel Satpolairud bersama TNI AL Lanal Palembang dengan kapal-kapal patroli.
"Sejauh ini yang sudah kita lakukan pengamanan situasi sampai dengan saat ini landai aman dan terkendali mudah mudahan sampai puncak perayaan Cap Go Meh situasinya tetap aman," jelasnya.
Menurut Ngajib, lokasi Pulau Kemaro yang menjadi tempat acara masih kekurangan pembatas atau pagar tongkang yang menjadi jalan menuju ke Pulau Kemaro masih ada celah yang dikhawatirkan ada pengunjung yang terjatuh ataupun yang melompat ke sungai. "Kekurangan lainnya juga perlu ditambahkan seperti petunjuk arah," ujarnya.
Pihaknya juga meninjau setiap sudut pulau Kemaro untuk memastikan kesiapan perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro. "Kekurangan yang kedua adalah pembatas atau pagar tongkang yang menjadi jalan menuju ke Pulau Kemaro masih ada celah yang dikhawatirkan ada pengunjung yang terjatuh ataupun yang melompat ke sungai," terang dia.
Untuk itu, Ngajib meminta masyarakat untuk tetap berhati-hati saat berkunjung ke Pulau Kemaro di momen perayaan Cap Go Meh. "Untuk keamanan diri juga, kami berharap kepada pengunjung untuk tidak membawa perhiasan berlebihan. Karena di Pulau Kemaro pasti ramai," pungkasnya. (OL-15)