PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mengikuti kegiatan jalan sehat dalam rangka menyongsong satu abad Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (22/1).
Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro menilai, kehadiran Jokowi di tengah acara masyarakat merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk tetap menjaga kepuasan publik terhadap kinerjanya. "Sebagai presiden, Jokowi ingin tetap menjaga kepuasan publik terhadap kinerjanya. Kehadiran Presiden di tengah masyarakat bisa menjadi poin tersendiri," kata Siti, Minggu (22/1).
Ia menilai, hadirnya Jokowi di tengah masyarakat, khususnya ormas Islam bukan hanya saat ini saja. Ia menilai, acara Jalan Sehat Menuju Satu Abad NU juga merupakan acara besar dan menunjukkan bahwa Jokowi hadir di tengah masyarakat. "Yang jelas, kehadiran Jokowi bisa saja secara komunikasi publik dimaknai secara positif," ucap dia.
Dalam sambutannya sebelum kegiatan Jalan Sehat Menuju Satu Abad NU, Kepala Negara menyampaikan apresiasi terhadap program-program yang dilakukan NU dalam rangka memperingati hari lahirnya yang ke-100. Presiden berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesehatan seluruh masyarakat Indonesia dan menjadikan Indonesia negara yang semakin kuat.
"Kita harapkan dengan porseni dan jalan sehat ini, seluruh Nahdliyin dan seluruh warga negara Indonesia sehat semua. Dengan kesehatan itulah negara kita akan kuat," ujar Presiden. (OL-15)