PULUHAN hektare sawah di Jeneponto terancam gagal panen akibat banjir. Sawah yang baru ditanami padi tergenang air sehingga merusak tanaman padi. Para petani terancam merugi hingga puluhan juta rupiah.
Banjir terjadi di lingkungan Lembang Loe, Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Ini menyebabkan puluhan hektare sawah milik warga terendam banjir. Padahal sawah petani baru saja ditanami padi.
Banjir terjadi akibat hujan deras yang terus mengguyur selama empat hari. Ini menyebabkan sungai meluap sehingga membanjiri lahan persawahan warga.
Salah seorang petani di lingkungan Lembang Loe mengatakan khawatir tanaman padinya gagal panen melihat sawah terendam air. "Jika gagal panen, petani terancam merugi hingga puluhan juta rupiah. Ini akan menyulitkan petani bertahan hidup karena sawah merupakan mata pencaharian utama warga," ujar salah seorang petani, Dullah.
Padi yang terendam baru berumur dua minggu. Bila kondisi ini terus terjadi, petani lain juga terancam gagal panen. (OL-14)
