27 January 2022, 20:55 WIB

PKL di Teras Malioboro Bebas Retribusi selama Setahun


Ardi Teristi | Nusantara

MI/Ardi.
 MI/Ardi.
PKL Malioboro mengecek tempat relokasi di bekas lahan Dinas Pariwisata DIY.

GUBERNUR Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan HB X menegaskan seluruh pedagang kaki lima (PKL) yang berpindah ke 
Teras Malioboro tidak akan dipungut biaya atau retribusi apa pun selama satu tahun anggaran. 

Selain itu, Sri Sultan berharap pihak PKL dan masyarakat berkenan terus berkomunikasi dengan pihak Pemda DIY dan Pemerintah Kota Yogyakarta jika menjumpai permasalahan terkait.

"Jadi nanti kalau ada kekurangannya bisa komunikasi sama kami maupun kotamadya yang nanti tim Pemda ini berkantor di muka sebelah selatan. Nanti tim manajemen untuk Malioboro," papar Sri Sultan saat meresmikan Teras Malioboro 1 di seberang Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Rabu (26/1).

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, menambahkan, setelah relokasi PKL, Malioboro tetap menjadi pusat belanja oleh-oleh, pusat jajanan, dan pusat untuk membuat vlog atau foto-foto bagi wisatawan maupun masyarakat Jogja.

"Justru pengunjung bisa memilih untuk belanja oleh-oleh jajanan di Teras Malioboro I, Teras Malioboro II, Pasar Beringharjo, juga sepanjang pertokoan," kata dia. 

Baca juga: 12 Kasus Positif Covid-19 Timpa SMA Warga Solo

Selain Teras Malioboro 1 di seberang Pasar Beringharjo, PKL Malioboro juga direlokasi di samping Gedung DPRD DIY. (OL-14)

BERITA TERKAIT