13 July 2021, 17:23 WIB

Ratusan OTG-GR di Buleleng Dipindahkan ke Isolasi Terpusat di Hotel


Ruta Suryana | Nusantara

MI/Ruta Suryana
 MI/Ruta Suryana
Bupati Buleleng,Bali I Putu Agus Suradnyana.

RATUSAN pasien Orang Tanpa Gejala-Gejala Ringan (OTG-GR) Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Bali, dipindahkan ke tempat isolasi terpusat. Yaitu beberapa hotel dan asrama mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja.

''Sampai saat ini terdapat 401 orang pasien dengan status OTG-GR. Semua pasien ini akan dipindahkan ke tempat isolasi terpusat yang dimulai pada hari Selasa (13/7) ini,'' ujar Bupati Buleleng I Putu Agus Suradnyana yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Selasa (13/7).

Kata Bupati Suradnyana, Satgas telah menyiapkan beberapa hotel dan asrama mahasiswa Undiksha di Desa Jinengdalem, Kecamatan Buleleng sebagai tempat isolasi terpusat. ''Saat ini kita masih cari hotel lagi untuk menambah tempat isolasi terpusat,'' jelasnya.

Suradnyana menyebutkan sampai saat ini sudah ada empat hotel yang bersedia digunakan sebagai tempat isolasi terpusat yaitu Hotel Gaia Oasis, Hotel Gran Surya, Hotel Aneka Lovina dan Hotel Puri Bagus. Dari empat hotel tersebut, tersedia sebanyak 131 kamar dengan dua tempat tidur per kamar. Sedangkan, untuk asrama Mahasiswa Undiksha di Desa Jinengdalem tersedia 40 kamar, juga  dengan dua tempat tidur per kamar.

''Jadi total ada 171 kamar yang bisa menampung 342 orang pasien OTG-GR,'' jelas Agus Suradnyana.

Dengan daya tamping tersebut, Bupati Suradnyana mengatakan, Satgas masih kekurangan sekitar 80 kamar lagi. Kebutuhan itu masih dikomunikasikan dengan pemilik hotel lainnya yang ada di Buleleng. Untuk skema pemindahan, dibagi per desa yang melibatkan Forkopimda.

''Dari pihak TNI, Kepolisian dan juga Satpol PP sudah siap untuk mengawal mereka masuk ke tempat isolasi,'' katanya. (RS/OL-10)
 

BERITA TERKAIT