11 December 2020, 11:51 WIB

Kapolda Metro Jaya Sebut Ada Ormas yang Merobek Kebhinekaan


Rahmatul Fajri | Megapolitan

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
 ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kedua kanan) 

KAPOLDA Metro Jaya Irjen M Fadil Imran menyebut ada organisasi masyarakat atau kelompok yang selama ini melakukan penghasutan, menyebarkan ujaran kebencian yang merobek kebhinekaan. Ia mengatakan upaya itu telah dilakukan selama bertahun-tahun.

"Melakukan hate speech, melakukan penghasutan, menyemburkan ujaran kebencian, menebarkan berita bohong. Itu berlangsung berulang-ulang dan bertahun-tahun," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (11/12).

"Di samping ini merupakan tindak pidana ini juga dapat merusak rasa nyaman masyarakat, dapat merobek kebhinekaan kita, karena menggunakan identitas sosial apakah suku atau agama, ndak boleh," sambung Fadil.

Baca juga:  Polri Terima Informasi Masyarakat demi Transparansi Kasus Rizieq

Fadil mengaku tak bisa membiarkan hal tersebut terus terjadi. Ia akan melakukan penegakan hukum agar tercipta keteraturan sosial.

"Polda Metro Jaya murni melakukan penegakkan hukum, siapa pun yang melakukan tindak pidana-tindak pidana, yang mengganggu social order ini pasti kami tindak," ungkapnya.

Lebih lanjut, Fadil yang sebelumnya menjabat Kapolda Jawa Timur itu mengatakan keteraturan sosial akan berdampak positif bagi masyarakat dan perekonomian juga ikut terdongkrak.

"Pembangunan ekonomi ini butuh kepastian hukum dan butuh keteraturan. Butuh ketertiban supaya investasi bisa datang. Jadi, hukum harus ditegakkan," ujar Fadil.(OL-5)

BERITA TERKAIT