KOMANDAN Distrik Militer (Dandim) 0505/JT Kolonel Kav Rahyanto Edy Yunianto menjelaskan bahwa perusak Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur dilakukan oleh sekelompok orang dari Jalan Raya Bogor, Cibubur. Mereka berangkat sejak Sabtu (29/8) dini hari sekira pukul 00.30 WIB.
"Sekitar pukul 12.30 ya massa dari arah Cibubur bergerak menuju Polsek Ciracas. Mungkin dia di sepanjang jalan ada melakukan beberapa hal yang anarkis dan sebagainya dan titik puncaknya menyerang Polsek Ciracas," kata Rahyanto di Makodam Jaya, Sabtu (29/8).
Rahyanto mengatakan pihaknya bersama Polri mendalami motif insiden tersebut. Hal itu disebabkan tidak ada peristiwa menonjol sebelumnya yang memungkinkan menjadi pemantik terhadap perusakan itu.
"Kok tiba-tiba muncul masalah ini," ujarnya.
Rahyanto masih mendalami mengapa rombongan massa tersebut memulai aksinya dari Cibubur.
Terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebut kurang lebih 100 orang terlibat dalam penyerangan terhadap Mapolsek Ciracas. Akibat dari insiden tersebut, beberapa kendaraan yang terparkir di halaman Polsek rusak.
"Ada dua kendaraan, dipecah kacanya, satu bus, satu mobil dinas. Kemudian membakar dua mobil, satu mobil patroli, satu mobil wakapolsek terus merusak kaca lah kaca Polsek ini," papar Yusri.
baca juga: Dua Anggota Polisi Dianiaya Buntut Perusakan Polsek Ciracas
Selain merusak Gedung Polsek dan kendaraan di dalamnya, kelompok orang yang sampai sekarang belum diketahui identitasnya juga menyerang dua anggota polisi. Namun menurut Yusri, penyerangan dilakukan di tempat berbeda.
"Mereka setelah itu di jalanan berpasasan dengan ada anggota lagi patroli, Sabhara sama Pam Obvit, kemudian dianiaya. Sekarang ini anggota tersebut dirawat di rumah sakit," tandas Yusri.
Yusri mengatakan saat ini pihak kepolisian sedang melaksanakan olah TKP. (OL-3)
