PASANGAN Bakal Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar membentuk Badan Pekerja Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (BAJA Amin).
Tim itu menggantikan tim 8 yang sempat dibentuk untuk menggusung Anies Baswedan sebagai bacapres.
"BAJA Amin menjadi badan yang melakukan sinkrosnisais konsolidasi antar unsur koalisi, ini menggantikan peran tim 8," ujar bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan di Sekretariat Pemenangan Koalisi Perubahan, di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Jumat (22/9).
Baca juga : Ini Tanggapan Gerindra soal Potensi Dukungan 212 ke Prabowo
Anies menyebut BAJA Amin menjadi wadah bagi setiap perwakilan partai pengusung untuk mendiskusikan pemenangan. Baja Amin juga menjadi wadah komunikasi unsur di luar parpol.
"Nanti Baja sendiri yang akan pada waktunya menceritakan apa-apa aja yang dikerjakan dan unsur-unsur tiap partai," jelasnya.
Baca juga : Anies-Muhaimin Hadiri Rapat Pokja Pemenangan Amin
Selain itu, Anies menyebut Baja Amin dilengkapi dengan tim penasehat, yakni Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman, Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Jateng & DIY Partai NasDem Sugeng Suparwoto, dan Dadang Juliantoro. Mereka yang sebelumnya tergabung dalam anggota Tim 8 Koalisi Perubahan.
Saat ini, BAJA Amin juga telah diisi oleh setiap masing-masing perwakilan partai pendukung. Partai NasDem diwakili oleh Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya, Koordinator Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis DPP NasDem, Suyoto, dan Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Jawa 4 (Jatim) Dossy Iskandar Prasetyo.
Kemudian, dari PKS diwakilkan oleh Ketua DPP PKS Al Muzzammil Yusuf, Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) PKS BS Wibowo, dan Direktur Saksi Nasional DPP PKS, Moh Rozaq Asyhari.
Sedangkan dari PKB, diwakilkan oleh Wasekjen PKB Syaiful Huda, Koordinator Bidang Pencalegan DPP PKB Nihayatul Wafiroh, Ketua DPP PKB Lukmanul Khakim. (MGN/Z-5)