MEGAWATI Soekarnoputri, meresmikan dan menandatangani prasasti Pusat Studi Arsip Statis Kepresidenan yang menampilkan Pameran Tetap Presiden Pertama RI Ir. Sukarno di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Jalan Gajah Mada Nomor 111, Jakarta Barat, Selasa (12/9).
Presiden kelima Republik Indonesia itu hadir sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.
Pada peresmian ini, Megawati Soekarnoputri menceritakan pengalamannya saat menjadi delegasi termuda dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Gerakan Non-Blok (GNB) I di Beograd.
Baca juga : UNESCO Serahkan Sertifikat Memory of the World Arsip Pidato Soekarno
"Pada saat itu umur saya 14 tahun. Saya diperbolehkan untuk jalan-jalan oleh Bapak (Presiden Ir. Sukarno), asalkan tetap memperhatikan pidato pada KTT GNB I di Beograd," tuturnya dikutip dari keterangan yang diterima pada Rabu (13/9).
Momen tersebut benar-benar istimewa. Tidak heran, kata Megawati, saat ini arsip KTT GNB I di Beograd, Serbia, telah ditetapkan UNESCO sebagai Memory of the World (MoW). “Karena arsip tersebut sudah menjadi MoW, maka semua orang boleh menggunakan pidato tersebut sebagai pembelajaran,” tambahnya.
Baca juga : Arsip Pahlawan Nasional Syekh Yusuf Diajukan sebagai Memori Dunia
Megawati Soekarnoputri, meresmikan dan menandatangani prasasti Pusat Studi Arsip Statis Kepresidenan di Gedung ANRI, Jakarta, Selasa (12/9). (Sumber : ANRI)
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala ANRI, Imam Gunarto menyampaikan bahwa program Memori Kolektif Bangsa (MKB) dan MoW merupakan ruh dari program arsip kepresidenan, maka dari itu program MKB dan MoW harus terus dikembangkan.
"Di samping program arsip kepresidenan, ANRI juga memiliki program yang sangat terkait dan menjadi roh dari arsip kepresidenan, yaitu program MKB dan MoW. Pengakuan dunia internasional akan prestasi bangsa Indonesia haruslah terus dikembangkan dari berbagai bidang, termasuk dari jalur diplomasi kebudayaan, melalui arsip dan naskah,” ujarnya.
Berlokasi strategis dekat dengan Kota Tua Jakarta, diharapkan Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno tidak hanya dikunjungi masyarakat lokal. Wisatawan mancanegara pun dapat menikmati sajian informasi pameran ini, mengingat Sukarno pun merupakan seorang tokoh yang mendunia.
Pameran Tetap Arsip Sukarno
Pusat Studi Arsip Presiden Pertama RI Ir. Sukarno terdiri dari empat hall yang menampilkan pameran tetap arsip Sukarno sebagai Bapak Bangsa Indonesia, yaitu:
• Hall 1 Aku Indonesia (kisah Sukarno dari lahir hingga berpulang)
• Hall 2 Jalan Politik (perjuangan dan dedikasi politik)
• Hall 3 Patron Budaya (estetika dan peradaban)
• Hall 4 Kesejahteraan dan Kerakyatan (ekonomi dan kemandirian). (Z-4)