PRESIDEN Joko Widodo mengungkapkan pertimbangan dari keputusannya dalam melakukan perombakan kabinet. Ia menyebut dua hal yang menjadi dasarnya.
Pertama atau yang utama adalah kinerja. Kedua, sebagai faktor pendukung, terkait kebijakan politik.
"Yang utama memang performa kinerja. Ada sisi politik juga. Itu pasti ada tapi bukan yang utama," ujar Jokowi usai menghadiri Perayaan HUT ke-8 Partai Solidaritas Indonesia di Jakarta, Selasa (31/1) malam.
Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, Seskab: Walaupun Tahu, Mohon Maaf
Ia mengatakan, saat ini, secara umum, Kabinet Indonesia Maju memiliki kinerja yang baik. Namun, ia menyebut ada beberapa menteri yang perlu dievaluasi.
"Pasti ada yang performanya, kinerjanya perlu dievaluasi dan dikoreksi. Tapi di setiap perjalanan itu biasa," tuturnya.(OL-5)