Produsen sepeda motor Kawasaki belum lama ini mendemonstrasikan dua teknologi baru yang sepertinya akan diperkenalkan pada produk-produknya dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi.
Salah satunya adalah powertrain hybrid bensin-listrik yang akan memungkinkan sepeda motor melakukan perjalanan pada mode tanpa emisi dalam jarak pendek. Teknologi lainnya adalah sistem kecerdasan buatan (artificial intelligent/AI) yang memungkinkan pengendara mengumpulkan informasi dari sepeda motor melalui perintah suara.
Beberapa perusahaan memang telah mulai menjual sepeda motor listrik baterai, termasuk Harley-Davidson. Akan tetapi umumnya memiliki jarak jelajah yang rendah, krang dari 240 km.
Powertrain hybrid Kawasaki memiliki sebuah motor listrik untuk dijalankan pada mode tanpa emisi yang menjadi tuntutan kota-kota besar di masa depan, sekaligus menawarkan tenaga mesin pembakaran konvensional untuk menghilangkan keraguan terhadap performanya.
Pasalnya kedua sumber daya tersebut dapat bekerja bersama-sama untuk menghasilkan tarikan yang luar biasa. Namun sayangnya, pihak Kawasaki masih enggan membeberkan teknologinya itu.
Kawasaki mengatakan bahwa pengembangan teknologi miliknya itu masih dalam tahapan sangat awal, dan fokus utama perusahaan saat ini adalah meluncurkan sepeda motor listrik EV Endeavour yang prototipenya pernah diperkenalkan pada 2019 lalu.
Sedangkan untuk sistem kecerdasan buatan, Kawasaki sedang mengembangkan sebagai sebuah fitur antarmuka jenis aktivasi suara yang memungkinkan pengendara berkomunikasi dengan sepeda motornya menggunakan ponsel pintar sebagai perantara.
Sebagai contoh, pengendara bisa meminta beragam info berguna, seperti jarak yang dapat ditempuh dengan bahan bakar yang tersisa, atau kapan harus dilakukan perawatan berkala. Sistem juga dapat terhubung ke jaringan cloud yang dapat memberikan info kondisi jalan, lalu lintas hingga kondisi cuaca.
Menurut Kawasaki, pihaknya telah menguji sepeda motor yang dilengkapi dengan sistem AI, di jalan-jalan umum. Yang cukup menggembirakan bagi pemilik motor Kawasaki, teknologi ini akan kompatibel dengan beberapa motor Kawasaki yang sudah terjual saat ini. (dari beberapa sumber/S-4)
