17 September 2023, 21:05 WIB

7 Pecatur Indonesia Ditarget 3 Medali di Asian Games 2022


Budi Ernanto | Olahraga

MI/BUDI ERNANTO
 MI/BUDI ERNANTO
Foto bersama di sela-sela acara pelepasan tim catur Indonesia untuk Asian Games 2023 di Jakarta, Minggu (17/9).

PERCASI telah memutuskan untuk menurunkan tujuh pecaturnya untuk mewakili Indonesia di Asian Games 2022. Dua pecatur putra dan 5 pecatur putri akan bersaing dengan negara-negara Asia untuk memperebutkan medali di ajang yang akan berlangsung di Tiongkok itu.

Dua pecatur putra yang dikirim ke Asian Games, ialah Novendra Priasmoro dan Azarya Jodi Setyaki. Kemudian di sektor putri ada Irine Kharisma Sukandar, Medina Warda Aulia, Dewi Ardhiani Anastasia Citra, Chelsie Monica Ignesias Sihite, dan Ummi Fisabilillah.

Novendra dan Azarya akan bertanding di nomor catur cepat perorangan putra. Kemudian Irine dan empat pecatur putri lainnya ikut nomor catur standar beregu putri. Irine dan Media juga akan turun di nomor catur cepat perorangan putri.

Baca juga: Garuda Muda Ditargetkan Lolos Fase Grup di Asian Games 2022

Ketua Umum Percasi Utut Adianto meminta Novendra dkk bertandinga dengan semangat. "Bertanding dengan lepas nanti di Tiongkok," kata Utut dalam sambutannya dalam acara pelepasan tim catur Indonesia yang digelar di Jakarta, Minggu (17/9).

Utut mengatakan Novendra dan lainnya juga akan didampingi oleh Henry Hendratno selaku Sekjen Percasi, Kepala Bidang Prestasi Percasi Kristianus Liem, dan pelatih asal Rusia Ruslan Shcherbakov.

"Diharapkan nanti bisa mendapat 3 medali, yaitu 2 medali perak dan 1 medali perungu," kata Utut soal target di Asian Games.

Baca juga: Rahmat Erwin Abdullah Tegaskan Siap Tampil di Asian Games 2022

Soal target, Shcherbakov mengatakan target diusung setelah menilai siapa saja yang akan menjadi lawan Indonesia di Tiongkok. Menurut dia, cukup sulit untuk mendapatkan emas mengingat Tiongkok selaku tuan rumah, India, dan Kazakhstan memiliki pecatur top dunia.

"Jika bicara tim putri, Tiongkok dan India adalah lawan berat. Begitu juga jika nomor perorangan. Secara rangking, kita (pecatur Indonesia) kalah jauh," kata dia.

Namun, Shcherbakov mengatakan tetap ada peluang untuk meraih target yang dipasang. Pasalnya, seluruh anak asuhnya telah dipersiapkan melalui program pelatihan di Hongaria pada bulan lalu. Selama sebulan, para pecatur Indonesia mengikuti setidaknya tiga turnamen. "Itu program yang bagus untuk menambah jam terbang atlet," tutup dia. (Z-6)

BERITA TERKAIT