07 June 2023, 11:30 WIB

The Babies Mengaku Termotivasi Status Juara Bertahan Singapura Terbuka


Basuki Eka Purnama | Olahraga

Twitter @INABadminton
 Twitter @INABadminton
Ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin

GANDA putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menuturkan mereka bermain dengan motivasi lebih pada ajang Singapura Terbuka 2023, berbekal status juara bertahan dari edisi tahun lalu.

"Motivasi kami memang jadi bertambah besar setelah tahun lalu juara. Tetapi hal itu tidak boleh jadi beban, tetapi harus menjadi motivasi kami untuk berusaha yang terbaik kali ini," kata Leo melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu (7/6)

Meski datang ke Singapura dengan optimisme tinggi, pasangan berjuluk The Babies itu tidak ingin besar kepala. Leo/Daniel tidak ingin status juara bertahan menjadi beban dan ingin bermain maksimal pada setiap babak.

Baca juga: Permainan Fajar/Rian di Singapura Tidak Maksimal karena Cedera

Di putaran pertama Singapura Terbuka, Selasa (6/6), pasangan berjuluk The Babies itu lolos dari tekanan rubber game saat menghadapi Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren.

Leo/Daniel pun akhirnya melaju ke babak 16 besar dengan kemenangan 16-21, 21-16, dan 21-16 atas ganda putra asal Thailand itu.

"Alhamdulillah bisa menang. Tadi permainan kami di gim pertama memang tidak berkembang. Setelah itu, kami terus mencoba di gim kedua dan ketiga. Ternyata berhasil. Semoga ke depan performa kami bisa lebih baik lagi," ungkap Leo.

Baca juga: Fajar/Rian Kalah di Babak Pertama Singapore Open 2023

Daniel menyebut mereka tertinggal pada gim pertama akibat kalah panas. Hal tersebut menyebabkan mereka mudah mati sendiri akibat kontrol yang belum baik.

Lalu, di gim kedua, The Babies bisa tampil lebih tenang dan menjaga fokus sejak awal gim.

Selain itu, masalah teknis yang muncul di lapangan juga membantu Leo/Daniel untuk beristirahat sambil memikirkan strategi untuk menekan Jomkoh/Kedren.

Kendala yang dimaksud ialah karpet lapangan yang menggelembung pada dua lokasi. Hal tersebut sangat membahayakan pemain sehingga Daniel pun meminta panitia melakukan perbaikan.

"Saat karpet dirapikan, memang ada jeda. Kami bisa memiliki waktu untuk berpikir dan mencari cara dan taktik agar kami bisa menang di gim kedua," kata Daniel.

Jeda tersebut rupanya membantu Leo/Daniel untuk bermain lebih baik dan memenangkan pertandingan setelah bermain selama 1 jam 15 menit. (Ant/Z-1)

BERITA TERKAIT