23 February 2023, 07:15 WIB

Wali Kota Kiev Sebut Atlet Rusia Hanya Boleh Ikut Olimpiade Jika Kecam Invasi


Basuki Eka Purnama | Olahraga

AFP/Odd ANDERSEN
 AFP/Odd ANDERSEN
Wali Kota Kiev Vitali Klitschko

ATLET Rusia harus secara terbuka mengecam invasi Moskow ke Ukraina sebelum diizinkan tampil di Olimpiade Paris 2024. Hal itu dikatakan Wali Kota Kiev dan mantan juara tinju kelas berat dunia Vitali Klitschko, dikutip Kamis (23/2).

"Atlet Rusia dan Belarus tidak boleh tampil di Olimpiade di Paris jika mereka mereka tidak menentang perang," tegas Klitshcko.

"Jika mereka harus secara terbuka menyatakan menolak perang, mereka boleh tampil di Olimpiade. Namun, saya rasa mereka tidak akan berani," lanjutnya.

Baca juga: 30 Negara Tuntut IOC Jelaskan Peluang Atlet Rusia Tampil di Olimpiade Paris 2024

Rusia dan sekutunya Belarus, yang mengizinkan wilayah mereka digunakan oleh Moskow untuk melancarkan invasi ke Ukraina, Februari tahun lalu, telah dilarang tampil di berbagai cabang olahraga sejak saat itu.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah menyerukan boikot terhadap Olimpiade Paris 2024 jika atlet Rusia diizinkan tampil.

Klitschko meminta kepada para atlet Rusia agar, "Mengatakan kepada pemerintah kalian untuk menghentikan perang ini."

Kiev menganggapi keras pernyataan Komite Olimpiade Internasional, bulan lalu, yang mengaku tengah mencari jalan agar atlet Rusia dan Belarus bisa berlaga di Olimpiade Paris 2024 di bawha bendera netral.

Klitschko, yang bersama saudarranya Wladimir memenangkan sejumlah gelar tinju kelas berat dunia, menegaskan atlet harus memilih mendukung atau menentang perang.

"Saya dengan senang hati mengundang Thomas Bach ke Kiev dan Ukraina agar dia bisa melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana kehancuran yang terjadi, betapa banyaknya orang yang tewas akibat perang ini," tegas Klitschko. (AFP/OL-1)

BERITA TERKAIT