Langkah pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting terhenti di putaran kedua Indonesia Masters 2023. Ginting kalah dari wakil Tiongkok Shi Yu Qi dengan dua gim langsung 19-21 dan 16-21.
Ditemui usai pertandingn di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (26/1), Ginting mengakui dirinya terlarut dalam pola permainan lawan. Meski sudah berjuang untuk keluar dari strategi lawan, namun upaya tunggal putra nomor satu Indonesia itu tak berhasil.
"Match hari ini memang cukup ketat dari awal sampai akhir. Tapi mungkin Shi Yu Qi di poin-poin terakhir lebih banyak inisiatif, nyerangnya lebih banyak dan lebih agresif, sayangnya saya terlalu masuk ke pola permainan dia," tutur Ginting.
"Sebenarnya tadi sudah antisipasi juga, cuma dari akurasinya dia memang di bebrapa poin-poin terakhir cukup baik," imbuhnya.
Ditanya terkait performanya pada tiga turnamen terakhir, Ginting mengakui progresnya menujukan hasil positif, meskipun dirinya belum berhasil mencapai partai puncak. Dia meniliai ada peningkatan pada kepercayaan dirinya.
"Kalau saya melihatnya progres di awal tahun ini, progres performanya sih puji Tuhan makin baik ya. Bukan cuma hasil, tapi di dalam lapangan saya ngerasa lebih percaya diri, lebih bisa jaga fokus dan lebih bisa nerapin strategi apa yang saya sama pelatih diskusiin," sebutnya.
Meski merasa performanya menunjukkan hasil positif, namun Ginting masih merasa ada yang perlu ditingkatkan. Baginya Konsistensi dalam permainan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diperbaiki.
"Untuk evaluasinya pasti harus lebih konsisten lagi, harus lebih cepat beradaptasi dari perubahan-perubahan pada setiap strategi di lapangan, karena saya merasa setiap ada perubahan masih belum firm banget sih," tukasnya.
Adapun setelah kegagalan di Indonesia Masters, Ginting selanjutnya akan berfokus untuk mempersiapkan diri turun di turnamen Badminton Asia Team Championships, yang berlangsung di Dubai pada 14-19 Februari. (OL-12)