Petenis putri nomor satu dunia Iga Swiatek membuka perjalanan di WTA Finals 2022 dengan menjanjikan. Petenis Polandia itu tampil apik untuk memetik kemenangan dua set langsung 6-2 dan 6-3 atas petenis Rusia Daria Kasatkina, Rabu (2/11).
Tampil agresif menjadi kunci kesuksesan Swiatek pada pertandingan ini. Melakukan adaptasi lapangan serta bola dengan lebih cepat, menjadi faktor tambahan yang membuatnya menyelesaikan pertandingan dengan cepat yakni hanya dalam 1 jam 22 menit.
"Saya merasa saya benar-benar bermain agresif sepanjang pertandingan. Di sisi lain, dengan bola-bola ini di sini Anda harus benar-benar berhati-hati. Jadi saya ingin menyeimbangkannya, dan saya pikir saya melakukan adaptasi dengan cukup baik di awal pertandingan," jelas Swiatek dikutip dari WTA, Rabu (2/11).
Dalam aksinya, juara Grand Slam tiga kali itu dengan cepat mengambil langkah untuk memimpin 3-0 di set pertama. Tak mendapat perlawanan berarti, poin demi poin pun terus diraup Swiatek dan menutup set pertama hanya dalam waktu 37 menit.
Pola yang sama kembali dilakukan Swiatek di awal set kedua, dia mengambil kendali permainan untuk memimpin 3-0. Sebelum akhirnya menutup kemenangan set kedua dengan 6-3.
"Anda harus benar-benar berhati-hati dan sabar melawan Dasha (Daria Kasatkina). Saya bermain dengan cara yang sangat solid dan terus memberi tekanan pada lawan saya. Saya melakukannya dengan cukup baik dan saya senang dengan apa yang saya lakukan," ujar Swiatek.
Petenis polandia berusia 21 tahun itu datang ke WTA Finals tahun ini untuk menebus penampilannya yang mengecewakan tahun lalu. Di Guadalajara musim lalu, Swiatek gagal lolos ke semifinal setelah menelan dua kekalahan di fase grup.
Kesuksesan Swiatek sepanjang musim 2022 menjadi modal baik untuknya menutup musim dengan gelar juara. Berdasarkan catatan WTA, Sebanyak 8 gelar juara telah direbut Swiatek sepanjang 2022, dia juga tercatat telah memenangkan 64 pertandingan dan kalah hanya dalam 8 pertandingan.
"Tahun lalu saya merasa kesulitan dengan pemecahan masalah. Tahun ini saya merasa memiliki lebih banyak kendali atas emosi saya di saat-saat sulit. Jadi lebih mudah untuk berpikir logis tentang apa yang ingin Anda ubah atau apa pilihan terbaik untuk memenangkan lebih banyak poin," kata Swiatek.
"Dari segi tenis, saya memiliki lebih banyak keterampilan dan lebih banyak variasi, saya akan mengatakan bahwa saya semakin menjadi pemain yang lebih dewasa di lapangan," jelasnya.
Setelah kemenangan ini, Perjalanan Swiatek di fase grup pun berlanjut. Dia masih memiliki dua pertandingan lagi yakni melawan petenis Amerika Serikat Coco Gauff dan petenis Prancis Caroline Garcia. (WTA/OL-12)
