PETENIS Ons Jabeur, yang menjadi petenis putri Afrika pertama yang mencapai final Grand Slam, Kamis (14/7), mendapatkan bintang jasa dari Presiden Tunisia Kais Saied karena 'kesuksesannya yang luar biasa di olahraga'.
Petenis berusia 27 tahun, yang kalah di final Wimbledon dari petenis Kazakhastan Elena Rybakina, pekan lalu, menerima bintang jasa Great Medal of the National Order of Merit.
Saied memuji Jabeur karena mengibarkan bendera Tunisia di ajang olahraga internasional dan menyebut petenis itu sebagai duta bagi Tunisia.
Baca juga: Jabeur Jadi Petenis Arab Pertama yang Capai Final Wimbledon
"Selamat atas kesuksesan Anda dan semoga meraih lebih banyak sukses di masa depan," ujar Saied kepada Jabeur.
Jabeur, yang dijuluki sebagai Menteri Kebahagiaan oleh para penggemarnya di Tunisia, mengatakan dirinya berharap bisa menjadi inspirasi bagi para petenis asal Arab dan Afrika lainnya.
"Saya ingin memberi harapan kepada kaum muda yang menonton saya. Saya berharap bisa melanjutkan momentum ini. Saya bangga menjadi warga Tunisia dan bertekad melanjutkan kisah sukses ini," tegas Jabeur. (AFP/OL-1)