KEGIATAN Kemah Bela Negara (KBN) tingkat nasional 2023 di Provinsi
Kalimantan Selatan juga diwarnai dengan aksi penanaman ribuan pohon
mangrove oleh peserta dalam rangka pelestarian alam dan menumbuhkan
kecintaan terhadap lingkungan. Sedikitnya 3.000 pohon mangrove jenis bakau ditanam di kawasan Pantai Takisung, Kabupaten Tanah Laut.
"Ada banyak kegiatan dalam KBN 2023 ini. Salah satunya adalah
penanaman pohon mangrove di kawasan pantai Takisung, Tanah Laut. Kemarin penanaman dilakukan peserta putri dan hari ini oleh peserta putra. Untuk setiap kegiatan ditanam 1.500 pohon," kata Ketua Harian Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel, Agus Salim, Kamis (13/7).
Kegiatan penanaman pohon mangrove jenis bakau ini merupakan
upaya menjaga ekosistem kawasan pantai wisata Takisung, sekaligus
menumbuhkan kecintaan generasi muda dalam pelestarian lingkungan. "Ini
untuk mencegah abrasi dan menyelamatkan ekosistem pantai," tambah Wakil Ketua Bidang Organisasi Kwarcab Tanah Laut, Abidillah.
Dari kegiatan ini, lanjut dia, diharapkan mampu mendorong sektor pariwisata di Kabupaten Tanah Laut, khususnya di Pantai Takisung dan Pagatan Besar. Tercatat ada 61 regu putra dan 61 regu putri dalam peserta KBN yang berasal dari 18 kwarda yakni dari Provinsi Lampung, Jakarta, Jateng, DIY, Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim, Sulsel, Sulteng, Sulsel, NTB, Banten, Gorontalo, Sulbar, Kepulauan Riau, dan Bengkulu. Total peserta KBN sebanyak 1.181 orang.
KBN berlangsung pada 10-16 Juli 2023, berlokasi di lima titik yakni Kiram Park, Tahura Sultan Adam, Ekowisata Mangrove di Kabupaten Tanah Laut, Kota Banjarbaru, dan Kota Banjarmasin. (N-2)
