PEMERINTAH Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat berupaya untuk mengendalikan laju inflasi. Ulama pun didekati untuk bisa mengimbau masyarakat berbelanja sesuai kebutuhan.
"Kami sudah melakukan operasi pasar, gerakan pasar murah dan berupaya menyediakan akses untuk masyarakat mendapatkan pangan murah," tutur Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi, Kamis (30/3).
Dijelaskan Agus, setiap pelaksanaan operasi pasar yang dilakukan oleh Pemkot Cirebon dihadiri oleh banyak masyarakat. "Karena bahan pangan yang dijual di bawah harga pasar," tutur Agus.
Baca juga: Tekan Inflasi, Pemkab Dairi Gelar Operasi Pasar Murah
Dengan pelaksanaan yang rutin dan tidak hanya sekali, diyakini Agus akan berdampak pada penurunan harga.
Pihaknya, lanjut Agus, sudah melakukan pertemuan tingkat tinggi untuk menyusun jadwal pelaksanaan operasi pasar. Termasuk melakukan komunikasi dengan ulama untuk bisa memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak belanja berlebihan. "Sehingga tidak menimbulkan panic buying," tutur Agus.
Baca juga: Kendalikan Inflasi, BI Tegal Terus Bersinergi dengan Pemda Gelar Pasar Murah
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon, Iing Daiman, menjelaskan pada Jumat (31/3), pihaknya akan kembali menggelar operasi pasar murah bertajuk Mall UKM Klemprakan. "Mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai," tutur Iing. "Tempatnya di depan Mall UKM kantor DKUKMPP Kota Cirebon," imbuh dia.
Dijelaskan Iing, Mall UKM Klemprakan digelar dua minggu sekali, yaitu minggu kedua dan keempat. Selain itu, rencananya akan dilakukan operasi pasar murah di seluruh kelurahan di Jabar. (Z-6)