SELAIN banjir yang merendam ratusan rumah di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, tanah longsor dan pohon tumbang juga melanda Kabupaten Pekalongan hingga mengakibatkan jalan tertutup.
Pemantauan Media Indonesia hingga Minggu (12/2) petang, banjir masih merendam ratusan rumah warga di Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Tirto, Kota Pekalongan hingga mengakibatkan mengungsi. Akibat hujan dengan intensitas tinggi melanda kawasan pantura Jawa Tengah tersebut, sebuah bukit setinggi 10 meter longsor di Desa Sidomulyo, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan menutup ruas jalan antara wilayah tertutup.
Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Pekalongan ini juga mengakibatkan beberapa pohon berukuran besar tumbang di Petungkriyono dan wilayah Linggoasri Kecamatan Kajen tumbang hingga menutupi ruas jalan. "Bersama warga sudah evakuasi pohon, sehingga motor sudah dapat melintas," ujar seorang relawan bencana.
Kaoolsek Lebakbarang Iptu Chalim mengatakan bencana longsor terjadi di kawasan Perhutani KPH 23e RPH Kapundutan di Desa Sidomulyo yang menuju jalan Dukuh Parakan, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan. Tebing bukit setinggi 10 meter, demikian Chalim, longsor akibat hujan yang mengguyur kawasan ini sejak dua hari lalu, sehingga material longsoran berupa tanah dan berbatuan menutupi ruas jalan.
Bencana longsor juga terjadi di Petungkriyono, tepatnya di pinggiran Sungai Munggang di Desa Songgodadi mengakibatkan saluran air bersih terhenti, karena tanah dan batu menimpa paralon saluran air. "Kepolisian, TNI dibantu warga langsung bertindak melakukan penyambungan pipa paralon itu agar ketersediaan air bersih bagi warga terjaga," ujar Kepala Seksi Humas Polres Pekalongan Ipda Suwarti. (OL-15)
