PANGLIMA Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa meresmikan Pastoran Gereja Katolik Stasi Santa Maria yang berlokasi di Kampung Koya Koso, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa (31/1).
Prosesi peresmian dengan pengguntingan pita dan syukuran itu, sekaligus
menjadi sejarah. Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menjadi prajurit TNI atau panglima Kodam pertama yang didaulat meresmikan pastoran gereja Katolik.
"Pembangunan Pastoran ini adalah juga jalan kepada Tuhan. Mudah-mudahan
dengan semangat mendekatkan diri kita kepada Tuhan, maka Tuhan akan
memberikan rejeki dan rahmat tanpa disangka-sangka. Tetapi memang kuncinya harus sabar dan berusaha," ujar Saleh Mustafa.
Di tempat yang sama, Ketua Stasi Bunda Maria Koya, Pastor Jhon Jonga
mengatakan, baru pertama kali dalam Gereja Katolik peresmian sebuah
Pastoran dilakukan oleh Pangdam XVII/Cenderawasih.
"Hal ini luar biasa. Bahkan, sejak dua hari yang lalu para Babinsa sudah ada di Gereja untuk membereskan persiapan peresmian Gedung Pastoran ini. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Danrem, Bapak Dandim juga selalu hadir di sini. Kami berterima kasih juga baru terjadi pertama kali di dalam Gereja Katolik menyumbang babi. Saya sebagai Pastor di wilayah Koya Koso, Koya Barat, Koya Timur dan Koya Tengah sampai di daerah Wutung itu sebenarnya sangat membutuhkan kerja sama untuk pelayanan baik kesehatan, pendidikan dan juga konomi," tutur Pastor John Djonga.
Turut hadir dalam dalam kegiatan tersebut, di antaranya Danrem 172/PWY
Brigjen TNI JO Sembiring, Aster Kasdam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf
Yanerdi Mulyadi, Dandim 1701/Jayapura Kolonel Inf Richard Arnold Y.
Sangari, Kasiter Kasrem 172/PWY Kolonel Kav Enda M Arahap, S Sos,
Kabintaldam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Ahmad Syaikhu, Dir intel Polda Papua Kombes Tagor Hutapea, Danramil 1701/03/Abepura Lettu inf
Mustafa, Kapolsek Muara Tami AK Cornelis Dima, dan Kepala Kampung Koya
Koso, Ananias Sabal. (N-2)
