KONTINGEN Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Nasional Nahdlatul Ulama
Provinsi Kalimantan Selatan berhasil mengukir prestasi gemilang meraih
medali emas cabang MTQ dan perunggu cabang bulu tangkis.
Porseni NU yang berlangsung di Surakarta, Jawa Tengah 13-22 Januari 2023 merupakan rangkaian dari kegiatan peringatan satu abad NU.
Kegiatan ini ditutup dengan jalan sehat bersama Presiden RI Joko Widodo, Minggu (22/1).
Koordinator Kontingen PWNU Kalsel, Dr Abrani Sulaiman, mengungkapkan kontingen Kalsel berjumlah 31 orang atlet dan peserta ditambah 14 orang ofisial, pelatih dan pendamping. "PWNU Kalsel mengikuti
cabor bulu tangkis kategori pelajar, silat kategori mahasiswi, voli ball kategori santri. Untuk lomba seni mengikuti cabang MTQ, MQK dan Hifdzul Alfiyah," kata Abrani.
Meski dengan persiapan yang minimal karena terbatasnya waktu dan
sumber daya, kontingen Kalsel sukses membawa satu medali emas dari cabang MTQ dan satu medali perunggu dari cabor bulu tangkis.
"Kami berterima kasih atas perjuangan para atlet, peserta lomba porseni, pelatih dan pendamping. Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung Dispora, Polda, Yayasan 69 dan lainnya," tuturnya.
Spirit perjuangan
Berry Nahdian Forqan, Sekretaris PWNU Kalsel mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas terselenggaranya Porseni NU tingkat Nasional yang
diselenggarakan oleh PBNU.
"Ini pertama kali dan diharapkan dapat terus berlanjut minimal 3 tahun sekali. Melalui Porseni ini kita tempa jiwa dan spirit perjuangan untuk meraih keberhasilan dan sportivitas bagi para atlet santri, pelajar dan mahasiswa NU," kata Berry.
Porseni merupakan ajang silaturrahim NU se Indonesia dan mengasah kemampuan seni olahraga para santri, pelajar dan mahasiswa NU.
Kompetisi yang sama juga sebagai ajang pencarian bakat yang bisa berkontribusi untuk menumbuhkembangkan bibit-bibit atlet nasional.
Porseni NU 2023 diikuti oleh 3.643 atlit dari 34 provinsi. Porseni NU adalah rangkain dari kegiatan satu abad NU selain kegiatan Fikih
Peradaban dan NU Woman yang puncak acaarnya akan digelar di Sidoarjo
pada 7 Februari 2023 mendatang, guna menerjemahkan tema besar NU "Merawat Jagat Membangun Peradaban". (N-2)
