SEKITAR 82 ribu pelanggan PLN di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara mengalamigangguan suplai listrik akibat gempa. Gempa bermagnitudo 6,0 yang mengguncang Kabupaten Taput, Sabtu (1/10), pukul 2.28 WIB, mengakibatkan berbagai kerusakan.
Gempa merusak bangunan rumah, perkantoran, rumah sakit dan fasilitas umum lain. Berbagai ruas jalan juga dilaporkan rusak dan ambles, pohon tumbang dan longsor, tidak terkecuali infrastruktur listrik.
"Tiang (listrik) tumbang dan miring, trafo distribusi berubah posisi, dan kabel HUTM lepas dari penyangganya," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sumut Tonny Bellamy, Sabtu (1/10).
Dia tidak memerinci berapa banyak infrastruktur listrik yang mengalami kerusakan akibat gempa. Namun Tonny mengatakan kerusakan tersebut telah mengakibatkan gangguan suplai listrik terhadap setidaknya 82 ribu pelanggan.
Listrik mereka padam setelah gempa mengguncang. Namun PLN tidak membiarkan kondisi itu berlangsung lama, sejak Sabtu pagi para petugas segera dikerahkan memperbaiki kerusakan-kerusakan yang terjadi.
Sampai sore tadi, petugas PLN masih melakukan perbaikan. Tonny memastikan upaya perbaikan tidak akan dihentikan hingga seluruh pelanggan teraliri listrik kembali. Tonny memastikan sampai sore tadi, 38.000 pelanggan terdampak gempa sudah kembali mendapat aliran listrik. (OL-15)
