02 September 2022, 16:10 WIB

Mahasiswa UMSU yang Hanyut di Sungai Bah Balo Ditemukan Wafat


Yoseph Pencawan | Nusantara

dok.mi
 dok.mi
Ilustrasi: Jenazah

TIM SAR gabungan menemukan Wildan pada jarak 15 kilometer dari titik awal dirinya hanyut di Sungai Bah Bolon, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdangbedagai, Sumatra Utara.

Kepala Basarnas Medan, Budiono, mengatakan tim SAR gabungan telah menemukan Wildan Firdaus, 21, pada hari ketiga pencarian.

"Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia," ungkapnya, Jumat (2/9).

Wildan Firdaus, 21, warga Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) sebelumnya dilaporkan hilang di sungai Bah Bolon akibat hanyut terseret arus air.

Pemuda yang berstatus sebagai mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) itu, hanyut pada bagian sungai yang berada di Dusun II, Desa Silau Padang, Kecamatan Sipispis, Sergai.

Sebelum peristiwa pada Rabu (30/8) sekitar pukul 14.30 WIB itu terjadi, Wildan bersama dengan rekan-rekannya berenang di sungai Bah Bolon. Korban kemudian berdiri di atas batu dan melompat ke air.

Namun setelah melakukan tindakan itu Wildan langsung hanyut terbawa arus sungai. Tanda meminta pertolongan sempat dilakukan korban dengan mengangkat tangan.

Rekan-rekannya juga sempat berusaha menolong korban, tetapi upaya tersebut gagal. Korban dengan cepat terseret arus sungai yang deras.  Rekan-rekan Wildan pun segera melaporkan kejadian ini ke warga sekitar dan kemudian diteruskan ke Kantor Basarnas Medan.

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Basarnas Medan, BPBD Serdang Bedagai, Polsek Sipispis, Koramil Sipispis,  Pemerintah setempat dan masyarakat kemudian melakukan pencarian.

Mereka melakukan operasi pencarian dengan membagi personel menjadi dua SRU (SAR Rescue Unit). Pencarian dilakukan SRU pertama menggunakan perahu Rafting milik Basarnas Medan yang dimulai dari Lokasi awal korban hanyut menuju hilir sungai.

Sedangkan SRU Kedua melakukan pencarian dengan cara berjalan kaki di sepanjang tepi sungai menuju hilir sungai dan memantau dari tepi sungai.

Akhirnya pada Jumat (2/9),  sekitar pukul 11.55 WIB, kata Budiono, tim SAR gabungan berhasil menemukan Wildan. Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, berjarak sekitar 15 kilometer dari lokasi awal hanyut.

Setelah menemukan jasad Wildan, tim SAR gabungan segera mengevakuasi korban dari sungai dan membawanya ke rumah duka. (OL-13)

Baca Juga: Satu Mahasiswa UMSU Hanyut di Sungai Bah Bolon Belum ...

 

BERITA TERKAIT