KENDATI wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Lamongan, Jawa Timur tengah berlangsung namun, dipastikan hewan kurban yang disembelih sehat dan aman serta memenuhi syarat untuk dikonsumsi.
"Semua hewan kurban yang disembelih sehat dan aman dikonsumsi, " terang Jubir Pemkab Lamongan, Arif Bakhtiar, Minggu (10/7).
Ia memastikan semua hewan berkuku belah seperti sapi dan kambing yang dijadikan kurban telah memenuhi syarat, sehat, dan aman dikonsumsi.
Kepastian itu setelah Pemkab Lamongan sebelumnya telah menyiapkan pos-pos check point di setiap kecamatan. "Kita telah mendirikan pos Check point di 11 kecamatan zona merah. Petugas telah memeriksa seluruh hewan kurban," tandasnya.
Selain itu, lanjut dia, virus penyebab PMK ini tidak bersifat zoonosis alias tidak menular pada manusia. Apalagi sebelumnya Panitia Idul Adha Kabupaten Lamongan juga mewajibkan panitia lokal serta kepala desa mengajukan lokasi pemotongan hewan kurban.
Termasuk mensyaratkan hewan kurban yang akan disembelih juga harus memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) atau surat veteriner.(OL-13)
