DUA remaja tenggelam saat mandi di Sungai Waiha, Desa Waiha, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, belum ditemukan. Yakni, Stefanus Jaka Dana, 17, dan Yanto, 16, berasal dari Patunu Ghodo, Desa Waikarara, Kecamatan Kodi Bangedo.
Kepala Kantor SAR Kupang, Emi Frizer di Kupang, Senin (6/6) mengatakan, SAR menerima informasi musibah hilangnya dua remaja itu pada Minggu (5/6) dan langsung melakukan pencarian.
Namun, pencarian pada hari pertama tidak membuahkan hasil, sehingga pencarian dilanjutkan Senin pagi. Adapun musiba tersebut terjadi sejak Jumat (3/6) sekitar pukul 16.00 Wita.
Ketika itu, Stefanus dan Yanto berenang bersama teman-teman mereka. Keduanya mengunakan jeriken sebagai pelampung karena tidak mahir berenang. Akan tetapi mereka tiba-tiba terseret arus sungai ke bagian yang dalam dan tenggelam.
"Tim rescue (dari Kabupaten Sumba Timur) tiba di lokasi kejadian pada Minggu pukul 17.30 Wita, pencarian sampai puku 18.30 Wita belum membuahkan hasil," ujarnya.
Adapun tim SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian yakni Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Pos Pencarian dan Pertolongan Waingapu, Polsek Kodi Bangedo, Koramil Kodi, BPBD Sumba Barat Daya, Keluarga dan masyarakat setempat. (OL-13)
Baca Juga: Kasus PMK di Kabupaten Semarang Melonjak Diusulkan KLB