24 December 2021, 21:40 WIB

Ridwan Kamil Apresiasi Aqua Subang Terkait Pemeliharaan Jalan


Abdillah M Marzuqi | Nusantara

Antara
 Antara
Ridwan Kamil

GUBERNUR Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil) menyampaikan apresiasi kepada PT Tirta Investama (AQUA) Subang yang berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam pemeliharaan jalan.

Hal ini disampaikan Kang Emil pada saat meninjau pelaksanaan pekerjaan perbaikan dan pemeliharaan jalan di Desa Darmaga Kecamatan Cisalak Kabupaten Subang.

Perbaikan kali ini, meliputi konstruksi overlay/hotmix panjang 300m atau volume 1.740 m2 di depan Desa Darmaga dan konstruksi patching dari Pasar Kasomalang sampai Darmaga dengan volume 1.417 m2 lokasi tersebar.

Emil datang ke lokasi didampingi Kadis Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar, Bambang Tirtoyuliono. Pada kesempatan tersebut, Kang Emil disambut antusias Pemdes dan warga Desa Darmaga.

“Ini adalah contoh kolaborasi. Pengaspalan jalan juga bisa dilakukan oleh pihak-pihak lain yang melakukan investasi dan bisnis di Jawa Barat” katanya.

Menurut Kang Emil, kolaborasi seperti itu bisa menjadi contoh teladan kepada semua yang mempunyai bisnis di Jawa Barat. Jika kebetulan infrastrukturnya ada masalah, maka perusahaan patutnya mendahulukan CSR-nya untuk memperbaiki infrastruktur di tempat berbisnisnya dahulu. “Jadi kalau Aqua Subang bisa, tempat-tempat lain juga bisa. Hatur nuhun Aqua Subang,” katanya.

Sementara itu, Kepala Pabrik Aqua Subang, Dwi Nofriyadi mengatakan, dalam kegiatan operasionalnya, Pabrik AQUA Subang memiliki komitmen ganda untuk menjaga keseimbangan antara keberlangsungan bisnis dan perkembangan sosial lingkungan di sekitar perusahaan.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui Program AQUA Lestari sebagai acuan pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan secara berkelanjutan seperti penyedian sarana air bersih, konservasi, pengembangan ekonomi masyarakat yang berbasis pemberdayaan masyarakat dan program safety transportation berupa perbaikan jalan. Perbaikan jalan itu merupakan realisasi tanggung jawab sosial perusahan terhadap lingkungan.

“Perusahaan memiliki program safe transportation, di mana implementasi dari program ini salah, salah satunya, berupa kegiatan perbaikan atau pemeliharaan sarana transportasi,” katanya.

“Jadi kita akan melihat kondisi jalan dari mulai pabrik, mau ke arah ke Bandung maupun ke arah Sumedang, apabila diperlukan kita akan melakukan perbaikan jalan setiap tahunnya melalui kontruksi pacthing atau overlay. Itu kita budgetkan setiap tahun,” katanya.

Dwi menjelaskan perbaikan jalan dilakukan dengan berkolaborasi dengan Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat serta instansi terkait. “Kita koordinasi dan yang menentukan titik dan pengerjaan Dinas Bina Marga Provinsi Jabar,” tandasnya. (OL-8)

BERITA TERKAIT