30 September 2021, 09:56 WIB

KAI Resmikan Patung Soekarno di Stasiun Semarang Tawang


Putri Anisa Yuliani | Nusantara

MI/Dok PT KAI
 MI/Dok PT KAI
Patung Soekarno yang berada di Stasiun Semarang Tawang

RABU (29/9), telah diresmikan patung Presiden Pertama Indonesia Soekarno, yang dibangun di area polder Stasiun Semarang Tawang. 

Patung tersebut dibangun sebagai landmark baru di Kota Semarang, khususnya di Stasiun Semarang Tawang. Harapannya, keberadaan patung itu mampu meningkatkan pariwisata di Kota Semarang.

Peresmian itu dihadiri Komisaris Utama KAI Said Aqil Siroj, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, serta putri Soekarno yaitu Megawati Soekarno Putri dan tamu undangan lainnya.

Baca juga: Kedai Kalamula di Bandung Luncurkan Action Figure

“Hadirnya patung Soekarno ini diharapkan akan memberikan dampak positif serta memberikan nilai tambah barokah serta kontribusi positif bagi pembangunan kota tua sebagai kebanggaan pariwisata kota Semarang dan menambah ikon kota Semarang,” ujar Said Aqil Siroj dalam keterangan resmi, Rabu (29/9).

Said Aqil Siroj mengatakan hadirnya patung ini sebagai bukti KAI peduli dan selalu bersinergi dengan seluruh stakeholder dan masyarakat pengguna kereta api.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan patung itu akan menjadi salah satu landmark baru Kota Semarang serta melengkapi kondisi estetika Kota Semarang. 

Pemkot Semarang akan terus mengembangkan Kota Semarang untuk menjadi tempat yang menarik untuk berwisata.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga besar KAI yang sudah mewujudkan pembangunan patung bung karno di kota semarang,” ujar Hendrar Prihadi

Megawati Soekarno Putri mengatakan dirinya sebagai salah satu ahli waris dari keluarga besar Bung Karno mengaku bangga dan berterima kasih kepada seluruh pihak dengan dibuatnya patung Soekarno.

“Saya ucapkan bismillahirahmanirahim peresmian patung Soekarno di Polder Stasiun Semarang Tawang resmi dibuka,” ujar Megawati Soekarno Putri.

Patung Soekarno terletak pada area polder Stasiun Semarang Tawang. Polder Stasiun Semarang Tawang sendiri berfungsi sebagai pengendali muka air agar tidak terjadi banjir. 

Keberadaan patung tersebut di tengah-tengah polder juga mempercantik polder Stasiun Semarang Tawang dan merupakan bagian dari penataan kawasan Stasiun Semarang Tawang.

Patung Soekarno tersebut memiliki tinggi 14 meter, namun jika dengan alas patung maka tingginya mencapai 18,5 m. 

Alas patung berbentuk segi 8 dan memiliki tinggi 4,5 meter. Hal tersebut merupakan simbolisasi bulan dan tahun kemerdekaan Republik Indonesia yaitu bulan Agustus tahun 1945.

Patung tersebut terbuat dari plat tembaga dan kuningan yang dikerjakan seniman asal Bali yang berdomisili di Bandung, Ketut Winata. 

Pengerjaan dilakukan selama selama 10 bulan dari 26 Juni 2020 - 19 April 2021. (OL-1)

BERITA TERKAIT