PEMERINTAH Kota Makassar, Sulawesi Selatan berhasil menekan angka penularan covid-19. Kini, Kota Makassar berada di zona kuning setelah sebelumnya berada di zona merah Covid-19.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto pun berbangga hati dan mengklaim, jika program Makassar Recover yang dicanangkan berhasil. "Berbagai usaha dilakukan untuk menekan laju penularan covid-19 di Makassar. Alhamdulillah Kota Makassar telah turun level ke tingkatan dua yang sebelumnya berada pada tingkatan empat dengan jumlah warga terpapar saat itu mengalami kenaikan," jelas Danny Pomanto, Selasa (21/9).
"Makassar turun level ke tingkatan dua dan berubah warna yang tadinya zona merah dengan jumlah penderita covid yang tinggi sekarang sudah kuning atau penderita covid minim. Patut disyukiri bahwa program Makasar Recover mampu menekan pergerakan covid," sambung Danny
Itu pula menjadi alasan ditutupnya isolasi terpusat apung di Kapal Motor (KM) Umsini, lantaran kasus penularan menurun beberapa pekan terakhir. Kasus covid-19 terus melandai maka jumlah pasien pun otomatis berkurang, baik di rumah sakit maupun di kapal.
"Hingga hari ini, BOR pasien covid-19 di Makassar hanya 8,6 persen, BOR ICU 13 persen, dan BOR kapal 2,5 persen.Itu berarti program isolasi terpadu berhasil," sebut Danny.
Program Makassar Recover yang dicanangkannya bersama Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati telah mampu menekan pergerakan covid. "Semua bersatu dan bekerja sama menyukseskan Makassar Recover dengan aktif ke lapangan melihat potensi penyebaran covid. Memisahkan yang sakit dan sehat dan juga mengedukasi warg akan pentingnya beradaptasi pada kondisi dewasa ini," jelas Danny. (OL-15)
