08 September 2021, 19:26 WIB

Kota Palembang Zona Kuning Penyebaran Covid-19


Dwi Apriani | Nusantara

DOK MI
 DOK MI
Ilustrasi 

PEMERINTAH Kota Palembang, Sumatera Selatan mengklaim kondisi Covid-19 di wilayah tersebut sudah membaik. Berdasarkan evaluasi 14 indikator sesuai perhitungan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kota Palembang masuk zona kuning.

"Akhirnya Palembang  mengalami penurunan zona dari orange (resiko sedang) menjadi kuning (resiko rendah). Harus kita pertahankan," ujar Kepala Dinkes Palembang, Fauziah, Rabu (8/9).

Hasil perhitungan skor 14 indikator angka Covid-19 berdasarkan data harian maupun keterisian ruang isolasi di rumah sakit rujukan serta perhitungan BNPB, kasus harian Palembang mengalami penurunan jumlah kematian. "Termasuk tingkat kesembuhan meningkat dan angka BOR (Bed Occupancy) menurun signifikan, di bawah persentase 20 persen dari total ruang isolasi," kata dia.

Sebenarnya situasi Palembang yang berada pada tingkat penularan Covid 19 rendah sudah ditetapkan sejak 5 September 2021 oleh BNPB. Namun karena dinkes setempat membutuhkan evaluasi, maka peta risiko Covid-19 di Palembang baru dinyatakan aman per Rabu (8/9).

"Per 5 September dari peta resiko BNPB Kita Palembang dinyatakan zona kuning atau resiko rendah. Tapi kita baru pastikan ini data valid sekarang, karena melihat kasus harian yang terus menurun," jelasnya.

Selain itu dari evaluasi harian peta resiko Kementerian Kesehatan (Kemenkes), level PPKM di Palembang berada pada tingkat tiga dengan sejumlah aturan dan kebijakan berlaku mulai dilonggarkan. Sebab angka harian dan mobilitas masyarakat cukup rendah dibandingkan beberapa bulan sebelumnya.

"Tapi tetap PPKM diperpanjang sampai 20 September dan ini akan terus dievaluasi, di sektor hulu perlu dikuatkan penerapan 5 M," jelas dia. (OL-15)

 

BERITA TERKAIT