22 March 2021, 08:18 WIB

Gunungkidul Gencarkan Vaksinasi Antraks


Agus Utantoro | Nusantara

MI/Djoko Sardjono
 MI/Djoko Sardjono
Petugas kesehatan memeriksa kesehatan sapi sebelum dilaksanakan vaksinasi antraks.

MENCEGAH munculnya antraks pada ternak, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul memberikan vaksin kepada 4.951 ekor ternak tahap kelima.

"Vaksinasi ini diselenggarakan bulan Maret ini," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto, Minggu (21/3).

Bambang Wisnu Broto mengatakan vaksinasi tahap kelima ini menyasar 1.265 ekor sapi, 3.664 ekor kambing, dan 22 ekor domba yang ada di sembilan kalurahan di Kapanewon Ponjong, Kapanewon Rongkop dan Kapanewon  Karangmojo. Untuk menyelenggarakan vaksinasi ini, Dinas Pertanian dan Pangan menerjunkan Tim Pengendalian Antraks yang berkekuatan 116 petugas medis dan veteriner.

Bambang berharap pelaksanaan vaksinasi akan berjalan lancar dan berhasil secara optimal. 

"Kami masih mewaspadai penyebaran antraks. Kami tidak ingin kasus antraks terulang kembali karena melumpuhkan perekonomian masyarakat petani," katanya.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul Suseno menambahkan populasi ternak sapi di 2020 lalu mencapai 154.423 ekor dan kambing mencapai 196.050 ekor. Ia menjelaskan, vaksinasi itu sudah digelar sejak 2019 lalu dan akan terus berlangsung selama 10 tahun. Dan setiap tahunnya dilakukan vaksinasi sebanyak dua kali. (OL-3)


 

BERITA TERKAIT