22 February 2020, 15:35 WIB

Puji Tarian Ratoh Jaroe, Presiden Jokowi: Dinamis, Keislaman


Hendra Saputra | Nusantara

MI/Ferdian Ananda Majni
 MI/Ferdian Ananda Majni
Presiden Joko Widodo saat memberi sambutan dalam Kenduri Kebangsaan, Bireuen, Sabtu (22/2)

PRESIDEN Joko Widodo memuji tarian ratoh jaroe yang sangat dinamis dan mengambarkan budaya Aceh.

"Dinamis, toleran, keislaman, kemaritiman, itu adalah budaya Aceh yang semua orang sudah tahu," sebut Jokowi saat memberi sambutan pada Kenduri Kebangsaan di Sekolah Sukma Bangsa, Bireuen, Aceh, Sabtu (22/2).

Tarian khas Aceh dalam Kenduri Kebangsaan di Sekolah Sukma Bangsa, Bireuen, Sabtu (22/2).. (MI/Ferdian Ananda Majni)

Baca juga: Pameran Kenduri Kebangsaan Disambut Antusias

Menurut Jokowi, saat pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta semua negara mengapresiasi tarian ratoh jaroe karena sangat menakjubkan.

"Kalau kita ingat saat Asian Games 2018 yang lalu, tarian yang sangat menakjubkan, hampir semua negara memberikan apresiasi adalah tarian dari Aceh, ratoh jaroe," puji Jokowi yang disambut tepuk tangan tamu undangan.

Baca juga: Ini Masakan Khas Aceh Kegemaran Presiden Jokowi

Jokowi juga mengisahkan saat dirinya tinggal dan berkerja di Aceh. Menurutnya, ia tidak asing dengan istilah kenduri dalam budaya Aceh.

"Dulu waktu saya di sini (Aceh) sering diundang kenduri kawinan (khanduri meukawen), khanduri syukuran. Saya masih ingat itu," kisah
Jokowi.

Seperti diketahui, Jokowi pernah tinggal dan berkerja di Aceh. Saat berkerja di  PT Kertas Kraft Aceh sekitar 1986 hingga 1989, Jokowi  menetap di Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Bener Meriah. (X-15)
 

BERITA TERKAIT