POLISI menyiapkan rekayasa lalu lintas imbas aksi unjuk rasa yang dilakukan elemen buruh di depan Kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (21/9).
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan rekayasa lalu lintas itu diterapkan secara situasional. Polisi tidak melakukan pengalihan namun hanya memberikan pembatas untuk memisahkan aksi massa dan pengguna jalan.
"Iya (rekayasa lalin) situasional. Itu kan jalur utama, mau dialihkan kemana lagi? Masyarakat kasihan. Kita kanalisasi dan pakai cone," kata Kombes Latif kepada wartawan, Kamis (21/9).
Baca juga: Masyarakat Lalai Kenakan Sabuk Pengaman, Polisi Gelar Sosialisasi
Latif pun mengimbau kepada para demonstran untuk untuk tertib saat menyuarakan aspirasi. jangan sampai kegiatan mereka sampai mengganggu masyarakat yang melintas di kawasan itu.
"Itu satu ruas jalan yang tidak ada tempat pembuangan. Kita mohon betul-betul kepada yang menyampaikan pendapat. Kita lakukan pengamanan agar masyarakat yang melintas juga bisa melakukan aktivitas seperti biasa," tuturnya.
Baca juga: WNA Dorong Polisi di Bali Ditangkap
Bukan hanya itu, Latif juga berharap aksi demo dapat dilakukan bukan di luar gedung melainkan diarea Gedung.
"Usahakan masyarakat yang akan menyampaikan pendapat masuk ke area Kemnaker. Saling menghargai," pungkasnya. (Z-11).