PULUHAN siswa Sekolah Dasar Negeri Pulau Panggang 02 Pagi berbaris rapi di halaman sekolah, Kamis (10/8). Sambil menyanyikan lagu Guruku Tersayang, para siswa dari kelas I hingga VI bernyanyi dengan mengibarkan bendera merah putih kecil ditangan.
Pukul 08.30 WIB rombongan dari PT Angkasa Pura II dan Kick Andy Foundation datang untuk menyapa para siswa. Rombongan disambut hangat oleh kepala sekolah dan para Guru.
Kedatangan PT Angkasa Pura II dan Kick Andy Foundation salah satunya untuk memberikan bantuan perlengkapan sekolah seperti tas dan sepatu sebanyak 724 pasang di 4 SDN yakni SDN 01, 02, 03, dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 17.
Baca juga : Kick Andy dan TNI AU Berbagi Asa Di Lanud Atang Sanjaya
SGM Of Community Development Center PT Angkasa Pura II Amirzal mengatakan pelaksanaan ini sebagai Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSL) dalam rangka ulang tahun PT Angkasa Pura II yang ke-39.
“Ada 4 program yang kita jalankan salah satunya adalah program pendidikan bekerjasama dengan Kick Andy, ada 4 sekolah yang kita bantu di Pulau Pramuka ini,” ujarnya kepada Media Indonesia di pulau Pramuka, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Kamis (10/8).
Baca juga : Turyono Wahadi: Balasan Setimpal untuk Kejahatan Keji
Pada kesempatan yang sama Ketua Kick Andy Foundation, Ali Sadikin mengungkap kerja sama dengan PT Angkasa Pura II telah terjalin selama 5 tahun, dengan tujuan yang sama yakni fokus di bidang pendidikan.
“Kegiatannya memang sama-sama cocok di bidang pendidikan terutama bantuan peralatan sekolah, anak anak tidak mampu. Kita kasih juga bacaaan ke anak-anak sekolah, juga pelatihan dalam bentuk beasiswa sama sama,” jelasnya.
Usai mendatangi SDN 02, rombongan menuju Seribu Resort Pulau Pramuka untuk melaksanakan kegiatan pelepasan 50 tukik atau bayi penyu sebagai pembudidayaan hewan laut endemik serta penanaman puluhan terumbu karang. Selain itu PT Angkasa Pura juga membantu para UMKM bisa berkembang lebih baik.
“Program lingkungan yang kita laksanakan konservasi terumbu karang dan budidaya penyu, juga kita disini ada program pelatihan para UMKM,” ujar Amrizal lagi.
Acara tersebut ditutup dengan pelesapan tukik dan penanaman terumbu karang oleh para tamu serta wisatawan yang berada di sekitar lokasi.
Perlu diketahui Adapun program budidaya lingkungan diantaranya, konservasi terumbu karang sebanyak 250 pembibitan baby coral dan 50 ekor tukik. Selain itu ada sosialisasi penerbitan NIB dan bantuan sertifikasi halal 30 UMKM di pulau pramuka dengan total bantuan mencapai Rp526 juta.
Lembaga Bahasa Asing
Terpisah, Wakil Camat Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Yulihardi mengatakan pihaknya sangat senang kedatangan bantuan untuk pendidikan, pariwisata dan lingkungan yang bertujuan baik bagi warganya.
“Kami mengucapkan terima kasih atas angkasa pura yang datang di wilayah kami untuk meberikan perlatan sekolah, serta ini juga sejalan dengan program kami, realisasi terumbu karang,” ujarnya.
Kendati demikian, ia juga berharap program bantuan tersebut bukan sekedar seremonial saja namun bisa tetap berkelanjutan kedepannya.
“Acara ini jangan hanya sebatas seremonial, tapi program tersebut tetap berjalan di pulau pramuka,” jelasnya.
Adapun saat ini, di pulau seribu membutuhkan banyak bantuan berupa lembaga kursus yang mengasah kemampuan masyarakat atau siswa yang tinggal di kepulauan seribu, salah satunya kemampuan bahasa Inggris.
“Saat ini adalah peningkatan skill dalam hal bahasa Inggris diperlukan, kami berharap ada lembaga yang membangun, saya yakin kedepannya pariwisata di pulau pramuka lebih banyak lagi kedatangan tamu mancanegara,” pungkas Yulihardi. (Z-5)