24 February 2023, 16:19 WIB

BMKG Imbau Warga Jabodetabek Siaga Cuaca Ekstrem Pekan Depan


Naufal Zuhdi | Megapolitan

MI/Susanto
 MI/Susanto
Hujan deras yang mengguyur wilayah Ibu Kota.

BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menganalisis masih adanya potensi signifikan cuaca esktrem untuk wilayah Jabodetabek.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan bahwa perkembangan dinamika atmosfer saat ini menunjukkan potensi aktivitas gelombang atmosfer dan MJO (Madden Jullian Oscillation), yang tidak signifikan pengaruhnya untuk wilayah Kabodetabek.

"Namun, Monsun Asia menunjukkan aktivitas signifikan dengan merujuk indeks surge dan indeks CENS (cross equatorial northerly surge) atau arus lintas ekuatorial yang saat ini cukup signifikan hingga sepekan ke depan," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (24/2).

Baca juga: Genangan di Jakarta Meluas, 11 Ruas Jalan dan 21 RT Terendam

Guswanto menyebut seruakan dingin dari Asia yang disertai CENS dapat berdampak secara tidak langsung pada peningkatan curah hujan di sekitar wilayah Indonesia. Khususnya, wilayah Indonesia bagian Barat, termasuk Jabodetabek.

"Selain itu, adanya sirkulasi di sebelah barat daya Lampung, juga mendukung terbentuknya pertemuan massa udara/konvergensi di sepanjang pesisir barat Sumatera dan Jawa. Itu berpengaruh pula terhadap peningkatan curah hujan di wilayah Jabodetabek," imbuh Guswanto.

Baca juga: BMKG: RI Harus Waspadai Gempa Multisegmen Seperti di Turki

Terkait dengan potensi cuaca sepekan ke depan, pihaknya menyoroti periode 5 hari ke depan, yakni 24-28 Februari 2023, di mana potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat cukup merata di sebagian besar wilayah Jabodetabek.

Dalam hal ini, dengan intensitas lebat terkonsentrasi di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Tangerang dan Depok, terutama pada akhir pekan ini.

"Sepekan ke depan, potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Jabodetabek. Memungkinkan potensi timbulnya genangan di sebagian wilayah," pungkasnya.(OL-11)
 

BERITA TERKAIT