20 February 2023, 17:15 WIB

Keliling Sekolah, Pj Gubernur DKI Ajak Pelajar Tangkal Hoaks


Putri Anisa Yuliani | Megapolitan

Antara
 Antara
Potret sejumlah siswa SMA di Jakarta bersiap mengikuti kegiatan belajar mengajar.

PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjadi pembina upacara di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 71, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Senin (20/2) ini. 

Kedatangan Heru tersebut menjadi pembuka rangkaian kegiatan keliling ke sejumlah sekolah di wilayah Ibu Kota. Dirinya pun mengimbau para siswa untuk terus meningkatkan budaya literasi, serta tidak menyebarluaskan informasi hoaks.

"Saya hadir di sini dalam rangka keliling sekolah, termasuk juga nanti ke berbagai SMA, SMP dan SD. Hari ini, SMAN 71 adalah yang pertama," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (20/2).

Baca juga: Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat Masih di Level Sedang

"Artinya, saya ingin memberi semangat kepada para siswa agar selalu meningkatkan prestasi. Untuk SMAN 71 saat ini prestasinya se-DKI adalah peringkat ke-18. Bisa naik atau tidaknya peringkat itu adalah hasil kerja keras bersama-sama Bapak/Ibu guru, kepala sekolah dan para siswa," imbuhnya.

Dia juga mengingatkan bahwa kemudahan dalam mengakses informasi dan berita harus disikapi dengan bijak. Ke depan, tantangan yang dihadapi para siswa akan lebih banyak. Apalagi, di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi yang membuat informasi hoaks mudah diakses. 

Oleh karena itu, para siswa diminta untuk memikirkan terlebih dahulu kebenaran, dampak dan manfaat, sebelum menyebarluaskan informasi atau kabar yang bersifat hoaks.

Baca juga: Perpres Hak Penerbit Pilar Penting untuk Sehatkan Ekosistem Media

Heru turut mengimbau agar para siswa dapat menggunakan waktu luang dengan membaca banyak buku, berorganisasi di sekolah dan aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. 

Dengan budaya literasi, seperti membaca, dirinya meyakini bahwa prestasi siswa akan meningkat. Pun, dengan rajin membaca, ilmu pengetahuan bertambah, sehingga bisa menangkal hoaks. 

"Semakin gampang akses, artinya semakin kita harus waspada. Jika ada waktu luang, tolong bisa dimanfaatkan untuk kegiatan yang positif. Akses untuk menambah ilmu itu sudah mudah. Saya minta juga siswa-siswi terus menjaga tata krama," pesan Heru.(OL-11)

 

BERITA TERKAIT