JUMLAH penumpang kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek mengalami kenaikan hingga 1 juta orang dalam waktu dua hari. Hal itu seiring dengan berjalannya periode libur sekolah.
"Jumlah pengguna jasa angkutan KRL pada akhir Minggu di masa libur sekolah, yakni 25-26 Juni 2022, sebanyak 1,00 juta orang atau naik 4%," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangannya, Minggu (3/7).
Anne mengakui bahwa penumpang KRL Jabodetabek dari awal sampai akhir Juni meningkat, karena tibanya waktu libur sekolah. Menurutnya, total keseluruhan penumpang KRL pada Juni mencapai 17,83 juta orang.
Baca juga: Kasus Covid-19 Global Meningkat, Satgas: Waspada Libur Sekolah dan Idul Adha
Total volume pengguna khusus pada hari libur sebanyak 3,43 juta orang dan rata-rata per harinya 487.830 orang. Kemudian, jumlah penumpang KRL terbanyak dalam hitungan hari terjadi pada Sabtu (25/6), yakni 522.566 orang.
"Diketahui pada tanggal tersebut merupakan awal libur sekolah," imbuh Anne.
Baca juga: KAI Minta Penumpang Lapor Jika Terjadi Pelecehan Seksual di KRL
Volume penumpang di Stasiun Jakarta Kota naik 9%, ketika memasuki awal libur sekolah mencapai 36.606 orang. "Kenaikan pengguna pun terjadi di Stasiun Tanah Abang dengan jasa KRL sebesar 51.760 atau naik 4%. Stasiun Bogor mencapai 66.402 pengguna atau naik 1%," paparnya.
Anne mengimbau penumpang KRL Jabodetabek untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. "Pastikan anak-anak selalu dalam pengawasan orang tua atau pendamping selama dalam perjalanan," tukasnya.(OL-11)