SETELAH warga Kelurahan Krukut, Jakarta Barat terinfeksi varian covid-19 omikron, kini varian tersebut juga ditemukan menginfeksi warga di Jakarta Pusat. Ada dua kecamatan yang diketahui memiliki warga terpapar omikron yakni Kecamatan Menteng dan Kesempatan Cempaka Putih.
Kepala Puskemas Kecamatan Menteng, dr.I.G.A.Rusmala Dewi, membenarkan jika ada kasus varian covid-19 jenis omikron di wilayah Menteng. Temuan tersebut, diketahui setelah ada salah satu warga yang baru pulang dari negara Eropa.
"Iya ada satu warga. Saat ini yang bersangkutan sudah berada di Wisma Atlet Kemayoran. Sebelumnya dia karantina mandiri di apartemen Freezer, Kebon Sirih," ucap Rusmala saat dihubungi, Senin (10/1).
Rusmala melanjutkan, adanya kasus varian omikron di wilayahnya berawal dari adanya aduan dari pihak apartemen Freezer bahwa ada yang terpapar covid - 19. Mendapati adanya aduan tersebut, pihak puskemas kecamatan langsung melakukan tracing
"Kalau keterangan yang saya dapat, itu warga baru pulang dari luar negeri terus melakukan karantina mandiri di sana 10 hari. Setelah keluar dari sana, ternyata mulai menunjukan gejala dan langsung di-swab. Hasilnya positif varian omikron," tuturnya.
Mendapati adanya temuan kasus omikron tersebut, pihak Puskemas Kecamatan Menteng langsung melakukan tracing terhadap karyawan apartemen. Hasil tracing tersebut guna mengetahui apakah ada karyawan yang terpapar atau tidak.
"Ada 50 orang sudah kita swab test, hasilnya tidak ada yang terpapar," terangnya.
Ditempat terpisah, Kapuskes Kecamatan Cempaka Putih, Murni L. Naibaho, membenarkan jika kasus covid-19 varian omikron juga ditemukan di wilayahnya. Kasus tersebut didapat dari warga yang melakukan karantina di Hotel C - One setelah melakukan perjalanan luar negeri.
"Kalau jumlah orang yang kena omikron saya tidak tahu tepatnya berapa, yang jelas banyak juga yang kena. Semuanya sudah dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran," tutupnya. (Put/OL-09)
