21 August 2023, 06:30 WIB

Kapolri Jamu Delegasi AMMTC Nikmati Sunset Labuan Bajo dari Kapal Phinisi


Marianus Marselus | Internasional

Dok. AMMTC
 Dok. AMMTC
Di tengah pertemuan AMMTC, Kapolri mengajak para delegasi rehat sejenak untuk menikmati matahari terbenam Labuan Bajo di atas kapal phinisi

KAPOLRI Jendral Polisi Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjamu para delegasi ASEAN Minister meeting on transnasional Crime ( AMMTC), dengan menikmati sunset Labuan Bajo di atas kapal phinisi. Perbincangan santai dilakukan Kapolri bersama para delegasi setingkat menteri, terkait upaya menangani kejahatan lintas negara di kawasan Asia Tenggara.

Dalam kesempatan itu Listyo mempromosikan Labuan Wajo yang merupakan salah satu tempat terindah yang dimiliki Indonesia. 

"Sebelum memulai diskusi esok hari, mari sejenak kita nikmati keindahan alam Labuan Bajo yang dikenal dengan julukan Kota Seribu Senja dan habitat asli dari Komodo," ujar Kapolri dalam sambutannya di atas kapal phinisi Lako Sae, Minggu (20/8).

Baca juga: SOMTC Setuju Usulan Polri Berantas TPPO di Kawasan ASEAN

Listyo menekankan kepada para delegasi negara ASEAN untuk menyerap energi positif, demi memajukan dan melakukan yang terbaik bagi seluruh masyarakat ASEAN 

"Untuk itu, mari kita serap energi positif ini untuk menjadi kekuatan dalam melindungi seluruh masyarakat dan memajukan kesejahteraan di ASEAN. Dan untuk semangat ASEAN sebagai Episentrum Pertumbuhan Dunia, selamat menikmati," ucap Listyo. 

Baca juga: AMMTC Ke-17 Akan Hasilkan Labuan Bajo Declaration

Listyo mengungkapkan AMMTC akan membahas perkembangan kejahatan transnasional dan memperkuat kerja sama sebagai wujud langkah nyata. "Pertemuan kali ini merupakan kesempatan yang baik untuk lebih mengenal satu sama lain. Saya percaya bahwa hubungan informal antar para delegasi akan melengkapi hubungan formal antar negara yang sudah terjalin baik. Hal ini memastikan bahwa tidak ada ruang bagi pelaku kriminal untuk bersembunyi," ungkapnya.

Kapolri menekankan AMMTC ke-17 akan menghasilkan deklarasi bersejarah AMMTC. Deklarasi itu diharapkan mampu memperkuat kerjasama negara-negara ASEAN khususnya dalam kasus-kasus yang menjadi perhatian pemerintah Indonesia, salah satunya tindak pidan perdagangan orang (TPPO). (Z-3)
 

BERITA TERKAIT