PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) akan bertemu dengan dua pemimpin negara yang sedang berperang, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Raihan Ariatama menilai pertemuan Presiden Jokowi dengan dua pemimpin negara yang sedang berperang merupakan langkah yang sangat tepat untuk mewujudkan perdamaian dunia.
"Langkah Presiden Jokowi tersebut adalah manifestasi dari konstitusi kita, yakni ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, serta menegaskan politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif," ujar Ketum PB HMI Raihan Ariatama dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/6).
Baca juga: Ukraina Diberikan Senjata Baru oleh Uni Eropa dan AS
Raihan menilai pertemuan Presiden Jokowi dengan dua negara yang sedang berperang merupakan wujud fleksibilitas dari figur Bapak Jokowi, sehingga dapat diterima oleh dua pemimpin negara tersebut
Lebih lanjut Raihan menyampaikan bahwa diplomasi Presiden Jokowi dengan Zelensky dan Putin tersebut akan berdampak terhadap ekonomi global, terutama terhadap ketersediaan pangan dan migas.
"Kita berharap diplomasi Bapak Presiden Jokowi dapat memberikan hasil yang baik bagi hubungan kedua negara dan bagi terciptanya perdamaian dunia," terang Raihan. (RO/OL-09)
