05 December 2021, 18:53 WIB

10 Kasus Covid-19 Terdeteksi di Kapal Pesiar dengan Ribuan Penumpang


Nur AivanniĀ  | Internasional

AFP
 AFP
Ilustrasi - Kapal pesiar.

SEPULUH kasus covid-19 telah terdeteksi di antara awak dan penumpang di kapal Norwegian Cruise Line yang kembali ke New Orleans pada Minggu. Kapal pesiar tersebut membawa ribuan penumpang, menurut otoritas kesehatan AS.

"Norwegian Breakaway berangkat dari New Orleans pada 28 November dan berhenti di Belize, Honduras, dan Meksiko dalam perjalanannya," cuit Departemen Kesehatan Louisiana di Twitter, pada Sabtu. "Ada lebih dari 3.200 orang di dalamnya," tambahnya.

Baca juga: Australia Setujui Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 5-11 tahun

Departemen Kesehatan mengatakan setiap orang yang naik kapal tersebut akan dites untuk covid-19 sebelum turun.

"Mereka yang dinyatakan positif covid-19 akan (1) bepergian dengan kendaraan pribadi langsung ke kediaman pribadi mereka atau (2) melakukan isolasi sesuai dengan pedoman (Pusat Pengendalian Penyakit AS) saat ini di akomodasi yang disediakan oleh NCL," kata Departemen Kesehatan.

Industri pelayaran global telah terpukul selama pandemi. Pada Februari 2020, ketika sedikit yang diketahui tentang virus korona baru, sebuah kapal pesiar bernama "Diamond Princess" dikarantina di Jepang.

Lebih dari 700 orang di dalamnya dinyatakan positif covid-19 dan 13 orang meninggal, dengan pihak berwenang Jepang dikecam keras karena bersikeras agar penumpang dan awak tetap berada di kapal, di mana virus terus menyebar.

Operasi pelayaran di AS ditangguhkan pada Maret 2020 ketika CDC mengeluarkan "perintah larangan berlayar" untuk mencegah penyebaran covid.

Beberapa kapal pesiar kembali beroperasi di Eropa dan di tempat lain tahun lalu, tetapi larangan itu tetap berlaku di Amerika Serikat.

Setelah satu tahun mengalami kerugian yang melumpuhkan, raksasa industri pelayaran melanjutkan perjalanan dari AS pada Mei tahun ini ketika CDC memberi lampu hijau untuk mengizinkan perjalanan dengan penumpang dan awak yang divaksinasi.

Kanada mencabut larangannya terhadap kapal pesiar di perairannya bulan lalu. (AFP/OL-6)

BERITA TERKAIT